Jakarta –

Seorang wanita dari Swadlincote, Inggris, menceritakan kondisinya yang memiliki payudara berukuran sangat besar. Ia mengatakan payudaranya masih terus tumbuh besar sejak usianya 10 tahun.

Dengan kondisi payudaranya yang terlalu besar, wanita bernama Elizabeth Catli ini mengatakan tak bisa menyusui anaknya yang berusia dua tahun. Ia takut ukurannya yang terlalu besar ini bisa menutupi wajah anaknya, Willow, dan membuatnya sulit bernapas.

“Saya benar-benar ingin menyusui putri saya karena saya pikir itu akan menjadi cara yang luar biasa untuk menjalin ikatan, tetapi payudara saya terlalu besar,” kata Elizabeth yang dikutip dari Metro UK, Jumat (15/10/2021).

“Payudaraku sangat besar sehingga menutupi seluruh wajah Willow dan dia akan mati lemas di bawahnya. Itu benar-benar mengecewakan karena itu adalah sesuatu yang benar-benar ingin saya coba tetapi saya tidak bisa,” imbuhnya.

Kini, wanita berusia 32 tahun itu memiliki ukuran cup bra sebesar 34 JJ. Ia sangat benci dengan kondisi payudaranya dan sangat ingin melakukan operasi untuk mengecilkannya.

Elizabeth merasa dengan kondisi payudaranya ini sangat mengganggu kesehariannya, seperti sulit menggendong bahkan memeluk anaknya. Ia juga mengalami sakit punggung yang konstan dan parah yang disebabkan karena ukuran payudaranya yang terlalu besar.

Mulai membesar sejak usia 20 tahun

Sejak usianya 20-an, Elizabeth mulai menyadari payudaranya terus tumbuh membesar. Ia kesulitan untuk menemukan bra yang cocok untuknya dan harus memakai bra sport yang berlapis jika dirinya ingin berolahraga.

Elizabeth pun masih merasakan sakit di payudaranya. Ia berpikir bahwa payudaranya ini masih akan tumbuh membesar lagi meski dirinya sudah berusia 30-an dan ukuran branya terus naik, sehingga kesulitan untuk menemukan ukuran yang tepat.

“Seiring bertambahnya usia, payudara saya menjadi lebih berat, lebih sakit dan muncul bercak ungu di mana tekanan berat telah meregangkan kulit begitu tipis,” jelas Elizabeth.

“Aku benci mereka (payudaranya). Saya memiliki punggung yang buruk sepanjang waktu dan sakit fisik untuk disentuh yang jelas mempengaruhi waktu saya dengan suami saya, Richard,” lanjutnya.

Ia sudah beberapa kali ditolak oleh dokter saat ingin mengambil tindakan pengecilan payudara. Para dokter justru menyuruh Elizabeth untuk mengurangi berat badannya. Namun, ia mengklaim kondisi itu bukan efek dari berat badannya.

“Tidak peduli berat badan saya, saya selalu memiliki payudara besar. Berat badan saya terus berubah seperti kebanyakan wanita, tetapi payudara saya terus tumbuh. Mereka terus bertambah meskipun berat badan saya turun,” tegas Elizabeth.

“Jadi, saya telah mengambil tindakan sendiri dan saya mencoba mengumpulkan uang untuk operasi itu sendiri. Itu benar-benar akan mengubah hidup saya,” pungkasnya.

Sampai saat ini, Elizabeth tidak bisa tidur berbaring telentang seperti kebanyakan orang karena payudaranya terlalu berat. Ia harus berbaring miring dan menopang payudaranya dengan kedua tangannya.

(sao/up)