Kesehatan

Soal Rachel Vennya, Pakar IDI Tegaskan Dampak Serius Langgar Karantina

Jakarta - Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Prof Zubairi Djoerban, menyinggung kasus selebgram yang dilaporkan kabur dari karantina. Ditegaskan, siapapun tidak boleh meninggalkan karantina atas alasan apapun."Siapapun Anda. Yang diduga selebgram dan diduga kabur, serta diduga dibantu petugas. Anda tak dapat meninggalkan karantina atas alasan apapun," kata Prof Zubairi dalam cuitan Twitter pribadinya @ProfesorZubairi, Kamis (14/10/2021).Prof Zubairi menegaskan aksi kabur dari k…

Tajir Melintir, Rachel Vennya Kok Karantina di Wisma Atlet? Cek Aturannya di Sini

Jakarta - Selebgram Rachel Vennya tak seharusnya dikarantina di Wisma Atlet Pademangan. Berdasarkan Addendum Satgas di Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan. Mereka yang difasilitasi karantina gratis hanya pelajar atau mahasiswa, dan pegawai pemerintah yang pulang dari perjalanan dinas luar negeri.Sementara warga negara Indonesia yang berada di luar kriteria tersebut kini wajib menjalani karantina di tempat akomodasi yang mendapat sertifikasi penyelenggaraan akomodasi karant…

Kejang-kejang Usai Di-smackdown Polisi, Bagaimana Penanganan yang Tepat?

Jakarta - Belakangan beredar video viral berdurasi singkat demo mahasiswa yang berujung ricuh di Tangerang. Dalam video tersebut tampak seorang mahasiwa yang di-smackdown polisi dan terlihat seperti mengalami kejang-kejang.Diketahui bahwa mahasiswa tersebut bernama Faris yang berunjuk rasa di depan Kantor Bupati Tangerang. Tak berapa lama usia video dirinya dibanting polisi viral ia membagikan video klarifikasi bahwa dirinya baik-baik saja hanya merasa pegal-pegal."Saya masih hidup, dalam keadaa…

Kata Siapa Jadi Duta Karantina? Satgas Sebut Rachel Vennya Sedang Diselidiki

Jakarta - Rachel Vennya terkonfirmasi kabur dari karantina di Wisma Atlet Pademangan. Selebgram berusia 25 tahun ini belum buka suara terkait pelanggaran karantina yang dilakukan, tetapi Satgas COVID-19 menegaskan kasusnya terus diinvestigasi.Tidak sedikit masyarakat yang menduga Rachel Vennya akan menjadi duta karantina, alih-alih mendapat sanksi yang seharusnya. Juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menampik dugaan tersebut, mempertanyakan maksud di balik duta karantina."Apa maksudn…

Kabur dari Wisma Atlet, Mungkinkah Rachel Vennya Jadi ‘Duta Karantina’?

Jakarta - Menyusul heboh kaburnya selebgram Rachel Vennya dari karantina COVID-19 di Wisma Atlet Pademangan, netizen melontarkan gagasan bahwa sang selebgram berpeluang jadi 'duta karantina' atau tepatnya 'duta kabur dari karantina'. Hal ini berkaca pada pengalaman-pengalaman sebelumnya, bahwa pelaku pelanggaran justru kerap diangkat jadi duta.Informasi yang beredar, Rachel Vennya hanya menjalani isolasi di Wisma Atlet selama tiga hari dan langsung melakukan perjalanan ke Bali. Dalam informasi l…

Termasuk India, Ini Daftar 19 Negara yang Sudah Boleh Masuk RI

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Investasi dan Maritim (Menkomarinves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkap turis dari sejumlah negara kini diperbolehkan masuk Indonesia. Namun, tujuannya hanya untuk Bali dan Kepulauan Riau.Pelonggaran ini diterapkan usai tren kasus COVID-19 di Indonesia kian membaik. Bahkan, index recovery rate dinilai paling tinggi se Asia Tenggara.Masuknya turis dari 19 negara tetap dengan pengawalan yang ketat. Sementara daftar 19 negara tersebut meliputi. Arab SaudiUni Em…

Kata Psikolog soal Trauma Kakek Suhud Usai Dimarahi Baim Wong

Jakarta - Belakangan ini, permasalahan antara Baim Wong dan Kakek Suhud menjadi sorotan publik. Sang kakek merasa dirinya trauma setelah dimarahi oleh Baim Wong karena disebut 'mengemis', padahal ia hanya ingin menawarkan barang dagangannya."Saya jadi trauma, kok gini, kok gini, nggak biasanya," ucap kakek tersebut dalam wawancara bersama Nikita Mirzani, dikutip dari .Melalui akun instagram pribadinya, Baim Wong sudah menyampaikan permintaan maafnya kepada Kakek Suhud karena dinilai tela…

Heboh Galon Air Mineral Tercemar, Ternyata Pasta Gigi Juga Mengandung BPA

Jakarta - Beberapa waktu lalu, beredar informasi terkait Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) galon yang mengandung Bisfenol A atau Bisphenol-A (BPA) dan bisa berbahaya untuk kesehatan. Rupanya tak hanya pada kemasan galon, zat berbahaya ini ternyata ditemukan juga pada produk yang biasa digunakan sehari-hari.Dokter Spesialis Anak dan anggota Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr Irfan Dzakir Nugroho, SpA, M Biomed, mengatakan kandungan BPA ini juga bisa ditemukan pada produk kebersihan yang biasa d…