Jakarta, – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), secara resmi mulai membagikan subsidi kuota internet untuk peserta didik dan tenaga pendidik di seluruh Indonesia pada September 2020 tahun lalu. Tahun ini subsidi kuota internet bagi pendidik dan tenaga pendidik kembali digulirkan.

Nadiem Makariem, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengatakan melalui Youtube Kemdikbud RI baru-baru ini. Bantuan kuota gratis untuk pembelajaran jarak jauh  (PJJ) akan disalurkan pada tanggal 11-15 setiap bulan dan berlaku selama 30 hari sejak diterima. Semua yang telah menerima bantuan kuota Kemendikbud pada November-Desember 2020 dan nomor tersebut masih aktif akan otomatis menerima bantuan kuota pada Maret 2021.

Nadiem menyebutkan pihaknya akan melanjutkan kebijakan kuota ini selama 3 bulan ke depan yang mulai diberikan pada 11 hingga15 Maret dan setiap bulan akan diberikan pada tanggal-tanggal tersebut.

Adapun besaran kuota yang disalurkan adalah sebagai berikut:
– Peserta didik jenjang PAUD sebesar 7 GB,
– Peserta didik jenjang dasar dan menengah sebesar 10 GB
– Guru jenjang PAUD, dasar, dan menengah mendapatkan kuota 12 GB
– Mahasiswa dan dosen mendapatkan kuota sebesar 15 GB.

Kuota tersebut akan berlaku selama 30 hari sejak diterima. Penyaluran bantuan kuota akan disalurkan setiap tanggal 11 hingga 15 setiap bulan. Menurut Nadiem, kuota ini adalah kuota umum, jadinya dapat mengakses seluruh laman dan aplikasi,Meski kuota umum, ada sejumlah aplikasi dan laman yang tidak dapat diakses menggunakan kuota tersebut, Twitter, Instagram, Facebook. aplikasi game, TikTok.

Namun, ia mengatakan, Youtube masuk daftar laman dan aplikasi yang dapat diakses karena kini banyak guru yang melakukan pembelajaran melalui media tersebut.
“Materi pembelajaran banyak dari YouTube, jadi ini kabar gembira. Meski giga lebih kecil, namun fleksibilitas penggunaan menjadi lebih tinggi,” terang Nadiem.

Jika belum terdaftar atau ganti nomor Nadiem menjelaskan, bagi yang nomornya berubah atau belum menerima bantuan kuota sebelumnya, masih bisa mendaftar untuk mendapatkan kuota mulai April 2021.

Berikut langkah yang perlu dilakukan
1. Calon penerima melapor kepada pimpinan satuan pendidikan sebelum bulan April 2021 untuk mendapatkan bantuan kuota.
2. Pimpinan atau operator satuan pendidikan mengunggah SPTJM untuk nomor yang berubah atau nomor baru pada: https://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id/ atau https://pddikti.kemdikbud.go.id/ (untuk jenjang pendidikan tinggi)

Untuk bisa terdaftar kuota gratis, berikut syarat yang perlu dipenuhi calon penerima kuota gratis Kemendikbud 2021:

1. Bagi peserta Didik pada Paud dan jenjang pendidikan dasar dan menengah terdaftar di aplikasi Dapodik. Memiliki nomor ponsel aktif atas nama peserta didik/orang tua/anggota keluarga /wali.
2. Kemudian untuk pendidik pada Paud dan jenjang pendidikan dasar dan menengah terdaftar di aplikasi Dapodik dan berstatus aktif. Memiliki nomor ponsel aktif.
3. Untuk mahasiswa terdaftar di aplikasi PDDikti, berstatus aktif dalam perkuliahan atau sedang double degree. Memiliki kartu rencana studi pada semester berjalan. Memiliki nomor ponsel aktif.
4. Bagi Dosen harus terdaftar di aplikasi PDDikti dan berstatus aktif pada tahun ajaran 2020/2021. Memiliki nomor registrasi (NIDN, NIDK, atau NUP). Memiliki nomor ponsel aktif.

Jika sudah melakukan langkah-langkah di atas, berikut cara mengecek Kuota Internet Kemendikbud 2021 masing-masing operator.

XL Axiata

Untuk pelangga XL Axiata melalui aplikasi myXL, AXISnet atau myXLprio.
Cara lainnya adalah melalui UMB *123#. Lalu pilih 7. INFO > pilih 1. Info kartu XL-ku > pilih 6. Info paket > pilih 3. Terus belajar. “Atau singkatnya/shortcut-nya *123*7*1*6*3#,”

Telkomsel

Sementara Telkomsel, pelanggan dapat mengecek kuota pelanggan bisa mengakses menu *363#.

Indosat

Pelanggan Indosat bisa melakukan pengecekan status kuota internet melalui aplikasi MyIM3 dan telpon ke *123*075#.

Tri

1. Ketik *123*10*3#.
2. Tunggu beberapa menit, maka Anda akan melihat laporan nominal kuota pada nomor Anda.