Begini Tips Aman Melakukan Jumper Aki Mobil yang Soak

Artikel Oto – Aki mobil merupakan komponen vital yang berfungsi untuk menunjang kinerja perangkat kelistrikan pada mobil. Apabila ada gangguan pada aki mobil, maka mobil akan sulit untuk distarter. Biasanya, gangguan pada aki terjadi karena aki dalam kondisi soak. Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan jumper aki. Namun, kegiatan ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Berikut ini adalah tips aman melakukan jumper aki yang soak.

Siapkan Alat Jumper Aki Terlebih Dahulu

Pertama, siapkan terlebih dahulu peralatan yang dibutuhkan. Peralatan jumper aki cukup sederhana, yaitu kabel khusus jumper berkualitas baik beserta klemnya. Penggunaan kabel yang tepat bertujuan untuk keamanan menghindari potensi korsleting. Selain itu, siapkan aki donor dengan kondisi yang baik dari kapasitas dan nilai amperenya. Pemilik mobil juga bisa menyiapkan aki dari mobil sejenis, karena nilai voltasenya sama.

Atur Posisi Mobil Saat Hendak Melakukan Jumper Aki

Apabila persiapan alat sudah selesai, tips selanjutnya dalam melakukan jumper adalah mendekatkan aki donor dengan aki mobil yang soak. Saat hendak dijumper, kondisi mobil harus dalam keadaan diam. Apabila mobil bertransmisi manual, posisikan transmisi dalam keadaan netral. Untuk mobil otomatis, posisikan tuas transmisi di P atau parkir. Selain itu, pastikan semua kelistrikan pada mobil mati dengan cara mencabut kontak.

Baca Juga: Ini Sebabnya Mengapa Harga Aki Kering Lebih Mahal Ketimbang Aki Basah

Hubungkan Kedua Aki dengan Kabel Jumper

Tahap selanjutnya adalah menghubungkan kedua aki dengan kabel jumper. Menghubungkan kedua aki dengan kabel jumper ini tidak boleh sembarangan. Pemilik mobil harus memahami posisi dari kutub terminal positif da negatif dari kedua aki. Biasanya, kutub positif ditandai dengan “+”, sedangkan kutub negatif ditandai dengan “-“. Kutub terminal positif harus dihubungkan dengan kutub terminal positif, begitu pula sebaliknya. Disarankan untuk memasang klem positif terlebih dahulu sebelum memasang klem negatif. Pastikan pemasangan klem sudah kencang agar terhindar dari percikan api.

Hidupkan Mesin Mobil

Setelah kabel jumper sudah terpasang dengan baik, nyalakan mesin mobil donor terlebih dahulu. Kemudian, nyalakan mobil dengan aki yang soak. Apabila mobil dengan aki yang soak hidup kembali, maka proses berjalan dengan lancar. Setelah mobil dinyalakan, tunggu beberapa menit agar aki yang soak dapat terisi kembali.

Melepas Kabel Jumper

Setelah proses jumper selesai, lepas kabel jumper dari kedua aki mobil. Melepas kabel jumper perlu dilakukan secara hati-hati. Lepas klem negatif pada aki mobil yang bermasalah terlebih dahulu, kemudian lepas klem negatif pada aki mobil donor. Lakukan hal yang sama saat melepas klem aki positif pada kedua mobil. Selama melepas klem, pastikan tidak menyenggol komponen mobil lainnya. Jumper aki mobil dilakukan dalam kondisi darurat. Apabila setelah di jumper, aki mobil tak kunjung menyala, maka perlu dibawa ke bengkel.

Terima kasih telah membaca artikel

Begini Tips Aman Melakukan Jumper Aki Mobil yang Soak