– Oppo meluncurkan flagship Find X5 Pro bulan lalu, dan salah satu fitur menarik yang diumumkan adalah masa pakai baterai 1600 siklus pengisian, dua kali lipat dari standar industri.

Perusahaan menjelaskan secara rinci bagaimana siklus hidup baterai menjadi lebih lama sambil menjaga kecepatan pengisian sangat cepat.

Inovasi baterai dikemas dengan merek Battery Health Engine, yang mencakup dua teknologi utama – Algoritma Kesehatan Baterai Cerdas dan Teknologi Penyembuhan Baterai.

Algoritme melacak potensi listrik melintasi elektroda negatif di dalam baterai secara real time.

Dengan begitu, ia dapat menyesuaikan arus pengisian dalam kisaran yang akan meminimalkan terjadinya lithium mati dengan tetap mempertahankan kecepatan pengisian.

Baca Juga: Baterai Fitbit Ionic Bermasalah, Perusahaan Tawarkan Full Refund

Litium mati adalah alasan penting mengapa baterai kehilangan kapasitas, dan litium “mati” karena arus yang berlebihan atau pengisian daya yang berlebihan.

Algoritme Oppo mengandalkan eksplorasi laboratorium selama tiga tahun dan mengumpulkan data untuk mempertahankan sebanyak mungkin ion lithium aktif, sehingga terus beradaptasi.

Setelah ada aktivitas lithium-ion yang konsisten dan masa pakai baterai yang lama, Oppo dapat bekerja untuk memulihkan sel daya itu sendiri.

Inilah Teknologi Penyembuhan Baterai yang memperbaiki elektroda dengan formula elektrolit yang ditingkatkan, membentuk film yang lebih stabil dan tahan lama yang disebut Antarmuka Elektrolit Padat.

SEI dibentuk oleh reduksi dan reaksi sejumlah kecil pelarut polar dalam elektrolit, yang menyembuhkan dirinya sendiri selama siklus pengisian dan pengosongan di mana ion litium berjalan di antara elektroda positif dan negatif.

Baca Juga: Ngecas Baterai HP Terlalu Lama Buat Ponsel Cepat Rusak? Simak Penjelasannya

Teknologi ini membuat SEI lebih stabil dan tahan lama serta mengurangi kerusakan di kehidupan nyata, melindungi kinerja baterai dan memperpanjang umur baterai.

Hasil uji laboratorium Oppo menunjukkan bahwa baterai dapat menyimpan 80% dari dayanya dalam 1.600 siklus lengkap – angka yang secara teoritis dapat dicapai dalam waktu kurang dari dua tahun, tetapi dalam praktiknya sekitar empat tahun.

Tentu ini bukan berarti Oppo akan senang jika konsumen mengganti ponsel mereka setiap setengah dekade sekali.

Namun, teknologinya sangat besar untuk kebaikan planet ini karena sel lithium-ion tidak dapat didaur ulang dan sangat beracun bagi lingkungan saat dibuang.

Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kualitas Baterai Smartphone Android

Membawa teknologi ini ke gadget kita sehari-hari diharapkan akan mendorong pembuat lain di industri seluler dan otomotif untuk bekerja pada solusi yang lebih tahan lama dan lebih berkelanjutan sebelum terlambat.