Informasi Menarik – Keinginan Lionel Messi untuk meninggalkan Barcelona tidak menunjukkan tanda-tanda akan memengaruhi penampilannya dalam lapangan. Saat ia dan Ansu Fati membawa Barcelona bungkam Villarreal 4-0 pada hari Senin. Menandai awal yang gemilang era Ronald Koeman. Barca telah mengalami segala macam kekacauan. Sejak kalah 8-2 ​​dari Bayern Munich dalam pertandingan kompetitif mereka sebelumnya pada 14 Agustus. Dengan upaya yang gagal untuk memaksa transfer oleh jimat klub Messi tidak ragu lagi menjadi tajuk utama utama. Tetapi saat mereka memulai musim 2020-21, mereka membuktikan ini bukan tim yang bisa tim lain anggap enteng.

Fati membuat bola bergulir dengan dua gol impresif dalam waktu lima menit. Sebelum kemudian memenangkan penalti oleh Messi, yang kemudian menerima umpan silang dari bek Villarreal, Pau Torres. Sisi Unai Emery semakin ketat di babak kedua, dengan konsekuensi Barca memiliki sedikit kebebasan pada sepertiga akhir. Tetapi sedikit peningkatan Villarreal tidak berdampak pada apa yang merupakan awal yang mudah bagi Koeman untuk La Liga.

Dengan masa depan Messi masih mengambang, Fati tampaknya telah menjadi poster boy era baru Barca. Dan dengan tepat menjadi inspirasi Blaugrana. Membuka skor 15 menit dengan penyelesaian pertama kali yang tegas dari cut-back Jordi Alba. Remaja itu kembali menentukan beberapa saat kemudian, mengikuti umpan Philippe Coutinho. Dan dengan tenang melewati Sergio Asenjo yang tak berdaya. Yang juga tidak memiliki jawaban atas penalti Messi, yang dimenangkan oleh Fati yang ada di mana-mana.

Barcelona Bungkam Villarreal Empat Gol Tanpa Balas

Keadaan menjadi lebih buruk bagi tim tamu saat paruh waktu. Torres menusuk umpan silang Messi melewati Asenjo saat momok yang tidak terduga dari Sergio Busquets mengintai. Mungkin tidak mengherankan, intensitas Barca memang menurun setelah jeda. Dan Villarreal menjadi unit yang lebih kompak menyusul beberapa pergantian babak.

Koeman mengambil kesempatan untuk memberi Fati sedikit istirahat dengan 20 menit tersisa. Dengan remaja berbakat lainnya – Pedri – mendapat kesempatan untuk keluar dari bangku cadangan untuk debut La Liga setelah bergabung dari Las Palmas.

Miralem Pjanic dan Francisco Trincao juga menjalani debut mereka sebagai pemain pengganti. Dengan pemain sayap muda asal Portugal itu hampir menambah gol kelima, tetapi Villarreal berhasil menghindari rasa malu lebih lanjut.