Jakarta –

Viral influencer parenting di Utah, Amerika Serikat, ditangkap atas kasus kekerasan terhadap anak. Wanita bernama Ruby Franke ditahan pihak kepolisian karena menelantarkan serta menganiaya anak-anaknya.

Terbongkarnya kasus bermula ketika anaknya menggedor pintu rumah tetangganya untuk meminta makanan. Nahasnya, putranya yang berusia 12 tahun itu kabur dari rumah dengan lakban menempel di kakinya.

“Kondisi remaja tersebut sangat parah sehingga mereka diperiksa oleh EMS Santa Clara-Ivins dan diangkut ke rumah sakit setempat,” kata keterangan pihak berwajib setempat dikutip dari NBC News.

Kondisi tersebut mengarahkan petugas ke rumahnya dan menemukan anaknya yang lain dalam kondisi serupa. Selain itu empat anaknya yang masih berusia di bawah umur dirawat di Departemen Layanan Anak dan Keluarga.

Gaya pengasuhan keluarga Frank yang ketat sempat membuatnya dilaporkan ke kepolisian. Pada bulan Juni 2020, beberapa penonton saluran Youtube-nya menghubungi layanan perlindungan anak setempat kepada orang tua setelah putra mereka, Chad, yang saat itu berusia 15 tahun, mengatakan dalam sebuah video bahwa dia telah tidur di beanbag selama tujuh bulan.

Ruby Franke mengatakan pada saat itu bahwa pengaturan tidur adalah ‘pilihan’ Chad setelah dikeluarkan dari kamar bersama dengan adik laki-lakinya karena masalah perilaku.

Putri tertuanya, Shari Franke (20) merespons penangkapan ibunya di media sosialnya dengan tulisan ‘akhirnya’.

Rencananya Ruby akan dijatuhi hukuman pada 20 Februari 2024. Dia mengaku bersalah atas tuduhan kekerasan pada anak, mengatakan menyesal atas kejadian tersebut.

“Dengan penyesalan dan kesedihan terdalam bagi keluarga dan anak-anak saya,” katanya dengan mengenakan pakaian penjara bergaris putih dan abu-abu saat mengajukan pengakuan.