Avenger, SUV Listrik Pertama Jeep Diperkenalkan

Artikel Oto – Pada ajang pameran Paris Motor Show 2022, Jeep memperkenalkan SUV berpenggerak motor listrik pertamanya, yaitu Jeep Avenger. Kehadiran dari Avenger merupakan langkah awal dari Jeep untuk beralih memproduksi kendaraan elektrifikasi. Lantas, bagaimana dengan spesifikasinya?
Tampilan Eksterior Khas Jeep
Desain dari Avenger kental dengan ciri khas Jeep. Pada fasia depan terdapat 7-slot grille khas Jeep, serta lampu utama berteknologi LED. Pada bagian samping, mobil ini dilengkapi dengan plastic cladding pada bagian bumper, serta trapezoidal wheel arches dan fender yang berotot. Tampilan dari Avenger juga terkesan sporty dengan model pilar C yang mengambang, serta hadir dalam pilihan warna eksterior two-tone.
Berlanjut ke bagian belakang, mobil ini dilengkapi dengan lampu belakang LED dengan grafis berbentuk X. Untuk bagian kaki-kaki, Jeep menyematkan velg berukuran 18 inci dual-tone.
Jeep Avenger menggunakan platform baru milik Stellantis, yaitu eCMP. Platform ini juga digunakan oleh Peugeot e-2008, Opel Moka-e, dan Citroen DS3 E-Tense. Penggunaan platform eCMP membuat ukuran Avenger kompak dengan panjang hanya 4.076 mm. Hal ini membuat Avenger lebih pendek 154 mm dari Renegade, SUV kompak milik Jeep.
Interior
Masuk ke dalam kabin, desain dari interior terlihat simple dengan dashboard horizontal, digital cockpit, serta tempat penyimpanan dengan total kapasitas 34 liter pada bagian depan dan 380 liter untuk kapasitas bagasi. Konsol tengah pada Jeep Avenger juga bisa dimaju-mundur sesuai kebutuhan.
Pada bagian dashboard, Avenger dilengkapi dengan layar sentuh berukuran 10,25 inci. Layar tersebut sudah disematkan U-Connect Infotainment dengan fitur Apple CarPlay dan Android Auto. Layar head unit dikombinasikan dengan layar kluster instrumen berukuran 7 inci atau 10,25 inci.
Baca Juga: Meluncur di Indonesia, Jeep Compass Terbaru Bawa Teknologi Canggih
Spesifikasi Jeep Avenger
Soal spesifikasi, Jeep Avenger ditenagai oleh front-mounted electric motor 400-volt yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 154 hp dengan torsi 260 Nm. Tenaga tersebut disimpan dalam baterai berkapasitas 54 kWh yang ditempatkan pada bangku bagian depan dan belakang, serta central tunnel.
Jeep mengklaim bahwa SUV listriknya mampu berjelajah hingga 550 km. Soal pengisian daya, baterai mampu mengisi daya 20% hingga 80% selama 24 menit dengan menggunakan fast charger 100 kW. Dengan menggunakan pengisian daya 11 kW, baterai dapat terisi penuh dalam waktu 5,5 jam.
Sayangnya, Jeep Avenger EV masih menggunakan pengerak roda depan. Belum ada informasi mengenai ketersediaan varian penggerak all-wheel-drive. Meskipun demikian, Avenger berpenggerak roda depan akan memiliki fitur standar seperti Select-Terrain dan Hill Descent Control.
Selain mesin bertenaga listrik, Jeep juga akan menyediakan Avenger bermesin bensin di Italia dan Spanyol. Soal spesifikasi, rumornya Avenger versi bensin akan menggunakan mesin 1.2 liter Puretech milik Stellantis.
Fitur dan Kemampuan Offroad
Soal fitur, mobil ini dilengkapi dengan berbagai fitur seperti automatic air conditioning, auto headlights, 360-degree parking sensors, dan rear-view camera with “drone view”. Mobil ini juga sudah dilengkapi dengan teknologi ADAS yang dilengkapi dengan fitur Traffic Jam Assist, Blind Spot Monitoring, Adaptive Cruise Control, Lane Centering, dan Active Park Assist.
Meskipun saat ini hanya dipasarkan dalam versi FWD, Jeep Avenger tidak melupakan identitasnya sebagai mobil yang tangguh. Avenger memiliki ground clearance 200 mm dengan overhang yang pendek. Selain itu, mobil ini juga siap untuk diajak offroad berkat approach angle 20 derajat, breakover angle 20 derajat, serta departure angle 32 derajat.
Jeep Avenger juga hadir dalam beberapa pilihan mode berkendara, yaitu Normal, Eco, Sport, Mud, Snow, dan Sand Mode.
Ketersediaan Jeep Avenger
SUV listrik Jeep Avenger akan diproduksi di pabrik Stellantis yang terletak di Tychy, Polandia. Pemesanan dari SUV Jeep tersebut sudah dibuka untuk pasar Eropa. Avenger akan dijual secara resmi pada awal 2023 mendatang. Belum ada informasi yang dikeluarkan oleh Jeep soal harga dari SUV listrik pertamanya tersebut.
Sumber gambar: motor1.com