Meski jarang disebut dalam pemberitaan, namun wahana yang satu ini punya andil sangat penting dalam operasi militer, yang dimaksud adalah truk tanker (truk tangki). Tanpa kehadiran truk tanker, maka pergerakan unit kavaleri ke garis depan bakal terhambat. Dan Perancis sebagai negara dengan proyeksi kekuatan militer terdepan, belum lama ini Badan Pengadaan Perancis – French Procurement Agency (DGA) secara resmi telah memberikan kontrak kepada Arquus untuk mengembangkan dan memproduksi truk tanker generasi baru, yang disebut CCNG (Camion-Citerne Nouvelle Génération).

Baca juga: Serangan Milisi Pro Iran ke Basis Militer AS, Peluncur MLRS Disamarkan di Truk Tangki BBM

Seperti dikutip dari siaran pers arquus-defense.com, disebut kontrak ini memperkuat peran Arquus sebagai pemain kunci dalam desain dan produksi kendaraan logistik lapis baja untuk Angkatan Darat Perancis.

Pengiriman awal sebanyak 70 unit CCNG dijadwalkan mulai tahun 2026, sebagai bagian dari program yang lebih luas yang bertujuan untuk menyediakan 376 unit truk tanker generasi baru pada tahun 2030. Jadwal ini sejalan dengan undang-undang perencanan militer saat ini (2024-2030).

Truk tanker generasi baru ini ditujukan untuk Angkatan Darat, Angkatan Udara dan Dinas Energi Operasional Perancis. Truk ini dirancang untuk memenuhi persyaratan spesifik mengenai ketahanan dan keserbagunaan yang penting dalam berbagai jenis operasi. Sebagai elemen penting dalam rantai logistik, truk tanker ini harus punya kinerja tinggi untuk memasokan bahan bakar dalam kondisi yang menantang dan terkadang terbuka, sehingga berkontribusi terhadap keberhasilan operasi militer.

Armada CCNG akan menampilkan tiga versi:

1. Mass Transport CCNG – truk kapal tanker 20m³ dengan kabin lapis baja.
2. Protection Device CCNG – truk tanker 12m³ dengan kabin lapis baja.
3. Versatile Unprotected CCNG – truk tanker 12m³ dengan soft cabin.

Truk tanker generasi baru ini didasarkan pada sasis off-road 8×8 dari keluarga truk Renault Trucks. Arquus memanfaatkan pengalamannya dan kolaborasinya dengan Magyar, sebuah perusahaan yang merancang dan memproduksi truk tanker, dan Desautel, spesialis proteksi kebakaran dengan expertise in distribution groups.

Perakitan lengkap truk tanker ini akan dilakukan di Limoges, Perancis. Kontrak ini juga akan mengarah pada pembukaan jalur perakitan baru. Arquus telah diberi mandat untuk mengembangkan dan menyediakan sistem pendukung, termasuk peralatan, suku cadang, dokumentasi, dan pelatihan untuk kendaraan tersebut. (Gilang Perdana)

John Cockerill (Belgia) dan Volvo Group (Swedia) Akuisisi Arquus, Pemasok Utama Kendaraan Militer Perancis