– Vendor China Huawei mencatat laba tahunan tertinggi pada 2021 terutama karena keuntungan satu kali dari penjualan sub-merek Honor dan bisnis lainnya. Sayangnya, pendapatan keseluruhan turun tajam karena penjualan bisnis konsumen anjlok hingga setengahnya dibandingkan tahun sebelumnya.

Dalam panggilan pendapatan, Ketua Bergilir Guo Ping dengan wajah tegas dan menunjuk hal positif, bersikeras kinerja Huawei sesuai dengan perkiraan, namun mengakui memiliki banyak tantangan ke depan pada 2022.

“Kami akan melanjutkan perjuangan kami untuk bertahan hidup”, tegas Gao. 

Dirinya menyebutkan bahwa kemampuan Huawei untuk berkembang bergantung pada investasi berkelanjutan dalam R&D. 

Baca Juga: Tantangan Meng Wanzhou: Kembali Besut Huawei Saat Pendapatan Anjlok Drastis

“Kami menggandakan upaya kami dalam sains dasar. Karena Huawei tidak dapat mengakses teknologi canggih tertentu karena sanksi perdagangan AS”, ujar Gao sambil menambahkan bahwa perusahaan harus meningkatkan investasi strategisnya.

Tercatat laba bersih pada tahun lalu melonjak 75,9 persen dari tahun 2020 menjadi CNY113,7 miliar ($17,8 miliar) karena keuntungan luar biasa dari penjualan merek smartphone anggaran Honor. Namun pendapatan anjlok hingga 28,6 persen menjadi CNY636,8 miliar, karena operasi Huawei di banyak negara terkena sanksi yang dikeluarkan AS pada pertengahan 2019.

Perusahaan menyatakan bahwa di luar keuntungan luar biasa, bisnis utama perusahaan membukukan kenaikan margin laba bersih secara year-on-year.

Panggilan pendapatan juga memberikan kesempatan kepada CFO Meng Wanzhou untuk berbagi pandangan tentang kondisi perusahaan. Menmengatakan bahwa meskipun terjadi penurunan pendapatan, namun pihaknya akan tetap optimis kinerja perusahaan akan kembali membaik di masa depan.

“Kemampuan kami untuk menghasilkan keuntungan dan menghasilkan arus kas meningkat, dan kami lebih mampu menghadapi ketidakpastian”, ujar putri pendiri Huawei, Ren Zhengfen itu. 

Baca Juga: Pasar Dalam Negeri Menyelamatkan Bisnis Jaringan Huawei

Halaman Selanjutnya

Bagi Meng, ini adalah penampilan media pertama…