Alert di Gunungkidul: BOR Capai 80-90 Persen, 46 Nakes Terpapar COVID-19

Jakarta –
Total ada 46 tenaga kesehatan terpapar COVID-19 per Jumat (25/6/2021) di Kabupaten Gunungkidul. Berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate berada di angka 80 sampai 90 persen.
“Jadi sampai Jumat itu ada 46 nakes di RSUD Wonosari yang terpapar (COVID-19),” kata Kepala Dinkes Gunungkidul Dewi Irawaty saat dihubungi wartawan, Minggu (27/6/2021).
Dewi menyebut, nakes di RSUD Wonosari melayani pasien terkonfirmasi COVID-19 mulai dari bergejala ringan hingga berat. Oleh sebab itu, mereka sangat rawan tertular.
“Puluhan nakes yang terpapar ini baik dari yang melayani langsung (pasien COVID-19) maupun tidak (pasien terkonfirmasi positif COVID-19),” ucapnya.
Dengan banyaknya nakes yang terpapar saat ini, Dewi mengaku pihaknya mengalami kekurangan nakes. Sedangkan untuk mengajukan relawan penanganan pasien COVID-19 merupakan ranah Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD).
“Dengan adanya hal seperti ini ya jelas kekurangan (nakes),” ujarnya.
Menyoal BOR pasien COVID-19 di Kabupaten Gunungkidul, Dewi mengaku hunian cenderung fluktuatif, tetapi cukup tinggi berkisar di 80-90 persen.
“Untuk TT (tempat tidur) fluktuatif. Keterisian 80 sampai 90 persen, itu dari total 121 TT,” katanya.
Dihubungi terpisah, Direktur RSUD Wonosari Heru Sulistiyowati membenarkan adanya puluhan nakes di RSUD Wonosari yang terkonfirmasi positif COVID-19. Bahkan, Heru menyebut saat ini kapasitas ruang isolasi di RSUD Wonosari sudah penuh.
“Itu betul (sebagian nakes di RSUD terpapar COVID) dan untuk tempat tidur COVID-19 di RSUD Wonosari juga penuh terus,” ujarnya.
Sementara itu, data dari Dinkes Gunungkidul terkait kasus COVID-19 di Gunungkidul per 26 Juni 2021, hari ini kasus positif bertambah 253 dan kasus sembuh bertambah 66 orang.
Sedangkan data akumulasi kasus terkonfirmasi COVID-19 tercatat sebanyak 5.554. Rinciannya kasus sembuh 3.535, kasus dirawat 1.791 dan kasus meninggal mencapai 228 orang.