Ada 70 Kasus Varian Corona Berbahaya di Indonesia, Ini Sebarannya

Jakarta –
Berbagai varian baru virus Corona yang diwaspadai dunia sudah ditemukan di Indonesia. Total ada 70 kasus variant of concern (VoC), tersebar di berbagai wilayah terutama DKI Jakarta dan Jawa Tengah.
Data ini diungkap Direktur Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (LBME) Prof Amin Subandrio saat dihubungi detikcom, Rabu (9/6/2021). Dari berbagai varian yang diwaspadai tersebut, kemungkinan tingkat keparahan dan kematian yang lebih tinggi paling diantisipasi.
“Gejalanya bervariasi, yang B1617 memang dikhawatirkan morbiditasnya artinya keparahan penyakitnya lebih tinggi, dan juga angka kematian lebih tinggi,” kata Prof Amin.
“Tetapi di Indonesia datanya belum menunjukkan perbedaan yang signifikan antara satu varian dengan varian lainnya,” sambung Prof Amin.
Tak Boleh Lagi Pakai Nama Negara! Ini Daftar Nama Baru Varian Corona Foto: infografis detikHealth
|
Sebaran 70 kasus varian berbahaya virus Corona di Indonesia adalah sebagai berikut:
Corona B117 (Varian Alpha) pertama kali diidentifikasi di Inggris menyebar ke Indonesia, Sumatera Selatan, 5 Januari 2021.
Total ada 34 kasus:
- DKI Jakarta: 18 kasus
- Jawa Barat: 2 kasus
- Sumatera Utara: 2 kasus
- Jawa Timur: 2 kasus
- Riau: 2 kasus
- Bali: 1 kasus
- Sumatera Selatan: 1 kasus
- Kalimantan Selatan: 1 kasus
- Kalimantan Utara: 1 kasus
- Jawa Tengah: 1 kasus
Corona B1617 (Varian Delta) pertama kali diidentifikasi di India, menyebar ke DKI Jakarta, Indonesia 3 April 2021.
Total ada 31 kasus:
- Jawa Tengah: 13 kasus
- DKI Jakarta: 9 kasus
- Sumatera Selatan: 4 kasus
- Kalimantan Tengah: 3 kasus
- Kalimantan Timur: 3 kasus
Corona B1351 (Varian Beta) pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan, menyebar ke Bali, Indonesia, 25 Januari 2021.
Total ada 5 kasus:
- DKI Jakarta: 3 kasus
- Bali: 1 kasus
- Jawa Timur: 1 kasus