Artikel Oto – Mengganti oli mesin merupakan aktivitas rutin yang perlu dilakukan dalam rangka merawat mobil. Penggantian oli mesin bisa dilakukan tiap kelipatan 10.000 atau enam bulan sekali. Tanpa harus mendatangai bengkel, pemilik mobil sebenarnya bisa ganti oli mesin sendiri di rumah.

Namun sebagai catatan, ganti oli mesin sendiri di rumah tidak disarankan bagi mobil yang masih dalam masa garansi. Karena jika hal itu dilakukan, akan menggugurkan garansi yang diberikan oleh pabrikan. Bagi yang mobilnya sudah lewat masa garansi, berikut langkah-langkah mengganti oli mesin sendiri di rumah.

Siapkan peralatan dan oli

Seperti dilansir kumparan, hal pertama yang perlu dilakukan, yakni persiapkan dahulu beberapa peralatan yang dibutuhkan. Mulai dari oli mesin yang sesuai dengan spesifikasi mobil, filter oli, wadah pembuangan oli bekas, kain lap, kunci-kunci, dan dongkrak.

Tunggu suhu mesin hangat

Selanjutnya pastikan kondisi mesin mobil dalam keadaan hangat atau dingin. Ini penting guna menghindari tangan terkena material panas pada mesin saat melakukan penggantian oli.

Dongkrak mobil

Guna memudahkan saat membuka lubang pembuangan oli yang berada di bagian bawah mesin, disarankan untuk mendongkrak bagian depan mobil. Ini diutamakan bagi mobil yang punya ground clearance rendah. Pastikan juga saat meletakkan tumpuan dongkrak sudah dalam kondisi yang benar.

Gunakan wadah pembuangan oli

Setelah mobil didongkrak dan dipastikan dalam kondisi aman, letakkan wadah pembuangan oli tepat di bawah lubang pembuangan oli atau yang biasa dikenal karter oli. Wadahnya bisa menggunakan baskom besar atau bekas botol oli besar yang dipotong sisi depannya. Jangan lupa juga taruh alas koran di bawah wadah tadi.

Buang oli lama

Langkah selanjutnya, buka tutup pembuangan oli yang berada di bagian kolong mesin. Saat membukanya, bisa menggunakan pembuka baut atau kunci pas.

Buka filter oli

Setelah mengeluarkan oli mesin lama, Anda bisa melanjutkannya dengan membuka filter oli. Ini dikhususkan bagi yang ingin melakukan penggantian filter oli.

Dalam membukanya, Anda harus menggunakan kunci khusus yang diperuntukkan untuk membuka filter oli. Adapun letak filter oli, umumnya berada di bagian bawah dekat lubang pembuangan oli mesin.

Baca juga: Sebelum Mematikan Mesin Mobil, Hindari Dua Kebiasaan Ini

Setelah melepas filter oli lama dan menggantinya dengan yang baru, pastikan filter oli baru sudah terpasang dengan benar. Jangan lupa juga untuk menutup kembali baut penutup lubang pembuangan oli.

Tuang oli mesin baru

Setelah lubang pembuangan oli tertutup dan filter oli terpasang dengan sempurna, selanjutnya Anda bisa mulai menuang oli mesin baru melalui lubang pengisian yang terletak di bagian atas mobil.

Pastikan saat melakukan pengisian, takaran oli yang dituang telah sesuai dengan kebutuhan mesin. Untuk hal ini, Anda bisa melihatnya di buku panduan atau mencari referensi di internet.

Apabila oli mesin baru sudah tertuang, tutup kembali lubang pengisian hingga sempurna. Terakhir, Anda bisa menyalakan mesin mobil dan sebaiknya diamkan dahulu beberapa saat sebelum menjalankan mobil tersebut.