Penyakit Paru Emfisema: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobatinya

Jakarta

Emfisema adalah penyakit paru-paru yang sering ditemukan pada perokok. Emfisema menyebabkan penderitanya mengalami sesak napas berkelanjutan. Emfisema membuat kantung udara paru-paru melemah dan menyebabkan paru-paru kehilangan elastisitasnya.

Dikutip dari Mayo Clinic, penyebab emfisema adalah paparan zat iritan di udara dalam waktu yang lama. Misalnya asap rokok, polusi udara, asap ganja, dan debu kimia. Meski jarang ditemukan, emfisema juga dapat disebabkan oleh defisiensi protein yang melindungi elastisitas paru-paru.

Beberapa orang yang menderita emfisema bisa saja tidak menyadarinya. Gejala awalnya ditandai dengan sesak nafas dan batuk ketika berolahraga atau melakukan aktivitas fisik. Kondisi ini akan terus memburuk bahkan ketika beristirahat.

Emfisema adalah penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Adapun beberapa perawatan di bawah ini bisa dilakukan untuk mengurangi gejala dan memperlambat perkembangannya.

1. Obat-obatan

Mengonsumsi obat-obatan dapat membantu membuka saluran udara, membuat pernapasan lebih mudah dan meredakan batuk dan sesak napas. Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter sebelum memilih mengonsumsi obat-obatan.

2. Terapi dan olahraga ringan

Terapi paru-paru atau olahraga ringan seperti jalan kaki dapat memperkuat otot-otot pernapasan dan meredakan gejala. Terapi dan olahraga akan membantumu lebih mudah bernapas dan aktif secara fisik. Yoga, tai chi, dan latihan diafragma adalah beberapa pilihan yang dapat membantu meredakan gejala.

3. Terapi oksigen

Orang dengan emfisema akut akan sangat sulit untuk bernafas meski tidak melakukan pekerjaan yang berat. Terapi oksigen akan membantu mereka agar lebih mudah bernapas.

4. Operasi

Operasi pengurangan paru-paru dapat dilakukan untuk mengangkat bagian-bagian kecil dari paru-paru yang rusak. Jika emfisema sangat parah sehingga banyak bagian paru-paru yang rusak, transplantasi paru-paru adalah solusinya.


Terima kasih telah membaca artikel

Penyakit Paru Emfisema: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobatinya