Anak Nia Ramadhani Kena COVID-19, Kenali Gejala Awal Corona pada Anak

Jakarta –
Anak kedua Nia Ramadhani positif COVID-19. Dalam video yang sempat diunggah Nia Ramadhani, ia mengetahui kondisi anaknya itu dari hasil swab PCR.
Asisten Nia Ramadhani, Theresa Wienathan membenarkan Mainaka terpapar COVID-19. Nia Ramadhani pun memutuskan untuk mendampingi Mainaka isolasi mandiri.
“Mainaka (terpapar COVID-19),” jawab Theresa Wienathan singkat melalui pesan pendek.
Sejumlah studi menunjukkan gejala COVID-19 pada anak cenderung lebih ringan daripada dewasa. Secara umum, gejala Corona pada anak masih di sekitar kelelahan, sakit kepala, dan demam.
Kebanyakan anak dengan COVID-19 memiliki gejala ringan atau tidak memiliki gejala sama sekali. Namun, beberapa anak bisa sakit parah akibat COVID-19. Mereka mungkin memerlukan rawat inap, perawatan intensif, atau ventilator untuk membantu mereka bernapas.
Gejala awal COVID-19 serupa pada orang dewasa dan anak-anak seperti pilek, radang tenggorokan, atau alergi. Gejala COVID-19 yang banyak terlihat pada anak-anak adalah demam dan batuk.
Menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention), gejala Corona anak yang paling umum adalah sebagai berikut:
- Demam atau kedinginan
- Batuk
- Hidung tersumbat atau pilek
- Kehilangan rasa atau bau
- Sakit tenggorokan
- Sesak napas atau kesulitan bernapas
- Diare
- Mual atau muntah
- Sakit perut
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Nyeri otot atau tubuh
- Nafsu makan buruk atau kurang makan, terutama pada bayi di bawah 1 tahun
Orang tua disarankan untuk memberi perhatian khusus jika anak mengalami demam di atas 37 derajat Celcius, sakit tenggorokan, dan batuk yang tidak terkontrol dan lihat apakah ada kecenderungan batuk menjadi lebih berat dari hari ke hari.
Jika anak terkena Corona seperti yang sedang dialami oleh buah hati Nia Ramadhani, pertimbangkan apakah anak perlu dibawa ke rumah sakit atau menjalani isolasi di rumah dengan melihat perkembangan gejala secara berkala.
Jangan lupa untuk tetap lindungi diri Anda dari COVID-19 saat merawat anak yang sakit dengan tetap menggunakan masker, mencuci tangan, dan memantau gejala serta lakukan tindakan pencegahan lainnya.