Shopee Affiliates Program

Waduh, Wanita Ini Obati Migrain dengan 700 Suntikan Botox, Kok Bisa?

Jakarta

Saat mengalami migrain atau sakit kepala yang terasa berdenyut, kebanyakan orang pasti akan mengkonsumsi obat untuk mengatasinya. Tetapi, apa jadinya jika migrain diobati dengan suntik botox?

Hal itu dilakukan seorang wanita bernama Rosehannah Jeffrey. Ia sudah 700 kali menerima suntikan botox untuk mengatasi migrain yang diidapnya sejak berusia 13 tahun.

Awalnya, dokter mendiagnosis penyakit itu bisa sembuh karena faktor hormonal. Namun, setelah mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit dan mendapat suntikan penghambat saraf di kepalanya, ia belum sembuh juga.

Penyakit itu membuatnya merasakan sakit, mual, dan kepekaan terhadap cahaya serta suara. Hingga akhirnya, ia diresepkan botox untuk mengatasi penyakitnya.

“Saya mengalami migrain sejak berusia 13 tahun dan selalu merasa kesakitan. Saya cukup terkejut saat mereka (tim medis) menyarankan botox untuk mengatasinya, karena biasanya hanya dilakukan untuk kebutuhan kecantikan,” kata Rosehannah yang dikutip dari Metro UK, Selasa (13/4/2021).

Setiap 12 minggu, ia mendapatkan 31 suntikan botox di bagian dahi, belakang kepala, leher, dan bahu bagian atas di Rumah Sakit Spire di Hull, East Yorks.

“Setelah dicoba, saya tidak percaya itu (botox) berhasil. Saya merasa jauh lebih baik sekarang dan bisa menghabiskan waktu bersama anak-anak,” lanjutnya.

Suntikan itu membuat penyakit migrain yang dialami ibu dua anak tersebut mulai berkurang. Biasanya penyakit itu bisa kambuh 30 kali sebulan, tapi kini berkurang menjadi 5-8 kali saja.

Meski Rosehannah tahu suntikan botox itu juga menyakitkan, ia tetap merasa bersyukur karena kondisinya membaik. Tindakan penyuntikan botox itu memiliki efek untuk menghentikan sakit kepala migrain yang diidapnya.

“Rasa sakit dari suntikan itu sangat berharga. Tetapi, semakin aku merasa sakit seperti disengat tawon, itu sepadan dengan hasilnya,” pungkasnya.

Botox yang diberikan pada Rosehannah itu diduga mengatasi migrain kronis yang diidapnya. Bahan kimia itu bekerja dengan mengendurkan otot dan memblokir sinyal rasa sakit yang terlibat dalam pengembangan migrain.


Terima kasih telah membaca artikel

Waduh, Wanita Ini Obati Migrain dengan 700 Suntikan Botox, Kok Bisa?