Ketika seorang wanita hamil, tentunya ia perlu menjaga kesehatannya, karena kesehatannya juga berpengaruh pada kesehatan janin yang dikandungnya. Terdapat banyak informasi terutama di Internet yang dapat dibaca oleh ibu hamil, namun hal ini baru dapat dilakukan jika seseorang memang sudah diketahui hamil. Garmin telah berinovasi dan ingin membuat proses analisis kehamilan ini menjadi sedikit lebih mudah oleh karena itu mereka kini telah memperkenalkan pelacakan kehamilan pada smartwatch terbaru mereka.

Dengan fitur pelacakan kehamilan baru ini, ibu hamil dapat memeriksa perkembangan kehamilannya dan juga mendapatkan informasi tentang cara meningkatkan kesehatan sebelum melahirkan. Fitur pelacakan tersebut akan memberi tahu pengguna bagaimana kebugaran dan kinerja mereka secara keseluruhan berubah selama kehamilan dan juga akan memungkinkan pengguna mengubah peringatan detak jantung saat kehamilan.

Pengingat ini tentu saja berguna terlebih jika digunakan untuk hal-hal yang melatih para ibu hamil tetap bugar seperti latihan Kegel, mencatat detail dan gejala yang mengarah ke kehamilan mereka sehingga mereka dapat menunjukkannya kepada dokter, dan bahkan akan ada pengatur waktu kontraksi bawaan untuk membantu pengguna guna melacak persalinan yang akan dihadapi.

Susan Lyman selaku wakil presiden pemasaran konsumen global Garmin berpendapat “Umpan balik positif yang kami terima saat peluncuran pelacakan siklus menstruasi merupakan indikasi jelas bahwa pelanggan wanita mencari lebih banyak peluang untuk menggunakan teknologi smartwatch guna meningkatkan kesehatan dan kebugaran mereka. Kami berharap fitur pelacakan kehamilan ini membantu wanita memahami bagaimana kehamilan mereka terkait dengan gaya hidup aktif dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan. “

Smartwatch Khusus Para Gamer

Selain fitur pelacakan kehamilan, Garmin juga kini merancang smartwatch dan membuka segmen baru dalam pemasaran mereka yaitu smartwatch untuk para gamers. Garmin Instinct Esports Edition, diklaim perusahaan sebagai jam tangan pintar dengan fitur-fitur yang diperuntukkan bagi para gamer. Smartwatch ini dapat dianggap sebagai jam tangan pintar standar dengan semua fitur pelacakan kesehatan, kecuali bahwa Garmin ingin menggunakan data itu untuk membantu para gamer memahami kapan mereka mungkin merasa stres selama permainan.

Baca Juga

Menurut Dan Bartel yang merupakan wakil presiden penjualan Garmin, “Pemain juga dapat menggunakan data Instinct untuk membuat penyesuaian dalam kehidupan sehari-hari mereka, baik itu mengubah pola tidur atau tingkat aktivitas, yang dapat menghasilkan peningkatan kinerja kognitif dan fisik selama bermain.”

Jam tangan ini memiliki fitur MIL-STD 810 dan masa pakai baterai 80 jam yang mengesankan dalam mode eSports, atau 14 hari dalam mode biasa. Garmin juga telah menciptakan STR3AMUP! Alat streaming PC yang tampaknya akan memungkinkan para gamer mengalirkan data biometrik mereka seperti detak jantung dan  tingkat stres yang mereka rasakan. Garmin Instinct Esports Edition dibandrol dengan harga $300 atau sekitar Rp.4,3 Jutaan.