Satu Tower RS Wisma Atlet Kosong, Jumlah Pasien COVID-19 Sudah Turun?

Jakarta

Koordinator RS Darurat Wisma Atlet, Mayor Jenderal TNI dr Tugas Ratmono, SpS, menyebut salah satu tower untuk flat isolasi mandiri ‘kosong’ atau tidak terpakai. Hal ini karena jumlah pasien COVID-19 tanpa bergala masih bisa ditampung di dalam satu tower saja, yakni di tower 5.

“Karena untuk efisiensi kita menggunakan saat ini adalah tower 5, yang tadinya adalah tower 4 dan 5 dengan kapasitas untuk dua tower kira-kira 3.100 sekian,” kata dr Tugas dalam konferensi pers di kanal Youtube BNPB, Senin (9/11/2020).

“Jadi saat ini di tower 5 kita merawat 539 dan ditawar 4 saat ini kita belum difungsikan, karena memang pasiennya atau orang yang terkonfirmasi positif tanpa gejala ini bisa kita tampung di tower 5 saja,” tambahnya.

Selain itu, dr Tugas juga mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada tren kenaikan pasien COVID-19 di RS Darurat Wisma Atlet semenjak libur panjang cuti bersama kemarin. Dijelaskan, dari 44 persen pasien dengan gejala ringan dan sedang pada akhir Oktober lalu, kini tinggal tersisa 36 persen.

“Jadi saya kira dari angka itu ada penurunan di sana. Jadi belum terlihat adanya suatu pengaruh dari libur panjang di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet dan mudah-mudahan ini terus berlanjut dan bahwa ini tidak ada pengaruh,” jelasnya.

Sementara untuk jumlah pasien COVID-19 tanpa gejala, dr Tugas juga menuturkan mengalami penurunan, yakni dari 23 persen menjadi 17 persen pada saat ini.


Terima kasih telah membaca artikel

Satu Tower RS Wisma Atlet Kosong, Jumlah Pasien COVID-19 Sudah Turun?