Shopee Affiliates Program

Jokowi Singgung 2 Juta Warga RI Pilih Berobat ke Luar Negeri, Rp 100 T Hilang

Jakarta

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan banyak masyarakat Indonesia memilih pergi ke luar negeri untuk berobat. Hal itu diungkapkannya dalam sambutan groundbreaking rumah sakit swasta di Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (1/11/2023).

Dalam sambutannya, ia mengungkapkan hampir 2 juta masyarakat Indonesia berobat di luar negeri jika sakit. Ia menegaskan rata-rata dana yang dikeluarkan untuk berobat nilainya mencapai triliunan rupiah.

“Seingat saya, hampir 2 juta masyarakat kita kalau sakit itu pergi ke luar, dan itu membawa uang ke luar, capital outflow,” beber Jokowi yang dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (1/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Hampir lebih dari 100 triliun rupiah setiap tahun masyarakat kita membawa uangnya ke luar negeri hanya untuk berobat,” sambungnya.

Dengan berdirinya rumah sakit swasta tersebut, permasalahan masyarakat yang berobat ke luar negeri bisa dikurangi sebanyak-banyaknya. Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan yang profesional yang terbaik.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan banyak orang-orang paling kaya di Indonesia mencari layanan kesehatan ke luar negeri. Artinya, sisi kualitas apapun yang dirasakan saat ini masih kalah hebat dari luar negeri.

Bisa dari sisi kualitas layanannya, kualitas medis, obat, atau mungkin alatnya. Untuk mengatasinya, Menkes tengah berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pengobatan, termasuk mendatangkan pengajar paling handal dalam spesialisnya.

Jika standar meningkat dan setara dengan negara maju, masyarakat Indonesia diharapkan tidak perlu keluar negeri apabila ingin mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik.

“Kalau orang-orang luar berbondong-bondong ke Indonesia itu artinya layanan kesehatan kita lebih mudah diakses, lebih ekonomis, dan lebih baik di mata mereka,” ujarnya dalam Forum Kesehatan Indonesia, Minggu (4/9).

“Kita nggak bisa nilai diri kita sendiri. Kita harus membiarkan orang-orang menilai apakah yang terbaik atau tidak. Kami harus punya kerendahan hati apakah kita sudah yang terbaik atau tidak,” pungkasnya.

Terima kasih telah membaca artikel

Jokowi Singgung 2 Juta Warga RI Pilih Berobat ke Luar Negeri, Rp 100 T Hilang