Shopee Affiliates Program

Biduran

Jakarta

Pengertian Biduran

Biduran atau disebut juga urtikaria adalah kondisi kulit yang muncul bentol gatal dan kemerahan. Biduran biasanya berwarna merah atau merah muda. Biduran terkadang terasa menyengat atau sakit. Dalam kebanyakan kasus, biduran disebabkan oleh reaksi alergi terhadap obat, makanan, atau reaksi terhadap iritasi di lingkungan.

Dalam kebanyakan kasus, biduran merupakan masalah akut (sementara) yang dapat diatasi dengan obat alergi. Sebagian besar ruam hilang dengan sendirinya. Namun, kasus kronis dan gatal-gatal yang disertai dengan reaksi alergi yang parah merupakan masalah yang harus mendapat penanganan medis.

Biduran akut mengacu pada gatal-gatal yang tidak bertahan lama (kurang dari 6 minggu). Sementara itu, biduran kronis mengacu pada gatal-gatal yang terjadi setidaknya 2 kali seminggu selama lebih dari 6 minggu.

Ada juga kondisi yang disebut biduran fisik atau biduran yang dapat diinduksi. Biduran fisik biasanya muncul dalam waktu 1 jam setelah paparan. Biduran jenis ini juga bisa menjadi kronis.

Bentol mungkin muncul saat seseorang berada di tempat yang dingin, panas, atau di bawah terik matahari. Beberapa orang bereaksi terhadap getaran, tekanan, berolahraga, atau berkeringat.

Gejala Biduran

Gejala biduran akut:

  • Ada benjolan di kulit. Benjolan terlihat kemerahan pada kulit yang berwarna lebih terang.
  • Bagian tengah benjolan menjadi pucat saat ditekan
  • Kulit gatal
  • Pembengkakan di bawah kulit menyebabkan bengkak
  • Pembengkakan yang menyakitkan di bibir, mata, dan di dalam tenggorokan.

Gejala biduran kronis:

  • Pergeseran ukuran dan bentuk bentol
  • Bentol muncul, menghilang, dan kemudian muncul kembali setiap beberapa hari untuk jangka waktu yang lama hingga bertahun-tahun
  • Terjadi bersamaan dengan panas, olahraga atau stres

Penyebab Biduran

Biduran biasanya disebabkan oleh reaksi alergi terhadap sesuatu yang terpapar atau ditelan. Ketika mengalami reaksi alergi, tubuh melepaskan histamin ke dalam darah. Histamin adalah bahan kimia yang diproduksi tubuh dalam upaya mempertahankan diri terhadap infeksi dan pengganggu luar lainnya.

Pada beberapa orang, histamin dapat menyebabkan pembengkakan, gatal, dan banyak gejala yang dialami biduran. Dalam hal alergi, biduran dapat disebabkan oleh faktor-faktor seperti serbuk sari, obat-obatan, makanan, bulu binatang, dan gigitan serangga.

Biduran mungkin juga disebabkan oleh keadaan selain alergi. Tidak jarang orang mengalami biduran akibat stres, pakaian ketat, olahraga, penyakit, atau infeksi. Biduran juga mungkin terjadi akibat paparan suhu panas atau dingin yang berlebihan atau dari iritasi akibat keringat berlebih.

Faktor Risiko Biduran

Orang yang memiliki alergi lebih mungkin terkena biduran Orang juga berisiko mengalami biduran jika sedang menjalani pengobatan atau tanpa sadar terpapar pada hal-hal yang mungkin membuat alergi, seperti makanan atau serbuk sari. Orang yang sedang sakit dengan disertai infeksi mungkin lebih rentan terkena biduran.

Komplikasi Biduran

Orang yang memiliki reaksi alergi parah dapat mengalami pembengkakan saluran udara (anafilaksis). Kondisi ini berpotensi menutup saluran udara yang mengakibatkan kematian.

Anafilaksis sering dipicu oleh reaksi alergi yang parah terhadap makanan tertentu. Jika mengalami anafilaksis, orang memerlukan suntikan epinefrin segera. Epinefrin membuka saluran udara, meningkatkan tekanan darah, mengurangi biduran, dan pembengkakan.

Diagnosis Biduran

Dokter dapat mendiagnosis biduran dengan melihat kulit. Tes alergi dapat membantu mengidentifikasi apa yang memicu reaksi, tetapi ini berlaku untuk biduran akut. Tes alergi untuk mendiagnosis biduran meliputi:

1. Tes kulit

Selama tes ini, dokter menguji berbagai alergen pada kulit. Jika kulit memerah atau membengkak, artinya pasien alergi terhadap zat tersebut.

2. Tes darah

Tes ini memeriksa antibodi spesifik dalam darah. Tubuh membuat antibodi untuk melawan alergen. Jika tubuh membuat terlalu banyak antibodi, pasien bisa mengalami gatal-gatal dan pembengkakan.

Pengobatan Biduran

Orang mungkin tidak memerlukan perawatan dengan obat resep jika mengalami kasus biduran ringan yang tidak terkait dengan alergi atau kondisi kesehatan lainnya. Dalam keadaan ini, perawatan yang dapat dilakukan misalnya:

  • Minum antihistamin, seperti diphenhydramine atau cetirizine
  • Menghindari iritasi pada area tersebut
  • Menghindari air panas yang dapat memperparah gatal-gatal

Kapan Harus ke Dokter?

Temui dokter jika mengalami:

  • Gatal-gatal atau bengkak yang berlangsung lebih dari seminggu
  • Benjolan yang tampak terinfeksi (merah, bengkak atau berisi nanah)
  • Biduran berulang setiap beberapa bulan
  • Gatal parah yang membuat tidak bisa tidur
  • Tanda-tanda anafilaksis, termasuk mengi, sesak napas, atau muntah
  • Bibir atau wajah bengkak
Terima kasih telah membaca artikel

Biduran