Shopee Affiliates Program

Hindari Hoaks, Twitter Bakal Batasi Retweet

Jakarta, – Saat ini, sangat mudah untuk membagikan ulang, me-retweet, atau meneruskan sebuah pesan dalam platform Twitter.

Masalahnya adalah terkadang informasi yang kami bagikan ulang, retweet, atau teruskan dapat berisi informasi yang salah. Ini dapat menyebabkan spekulasi, rumor hingga keresahan tersendiri.

Untuk menghindari itu, Twitter berharap dapat berperan dalam memerangi informasi yang salah, yakni dengan merencanakan bakal menempatkan beberapa pembatasan pada retweet.

Menurut Twitter, setiap kali pengguna mencoba me-retweet sebuah posting, mereka didorong untuk menambahkan komentar untuk memberikan konteks lebih banyak pada posting tersebut daripada hanya me-retweet secara langsung.

“Meskipun ini menambah beberapa gesekan ekstra bagi mereka yang hanya ingin me-Retweet, kami berharap ini akan mendorong semua orang untuk tidak hanya mempertimbangkan mengapa mereka memperkuat Tweet, tetapi juga meningkatkan kemungkinan orang menambahkan pemikiran, reaksi, dan perspektif percakapan.” demikian keterangan perusahaan, dikutip dari Ubergizmo, Minggu (11/10).

Baca juga: CEO Facebook, Google dan Twitter Dipanggil Senat AS

Ini adalah tindakan sementara yang akan mereka lakukan mulai tanggal 20 Oktober hingga akhir pemilu nanti. Meski begitu, bukan berarti Twitter tak akan menerapkan fitur tersebut secara permanan.

Terima kasih telah membaca artikel

Hindari Hoaks, Twitter Bakal Batasi Retweet