Legenda Kelima Barcelona, Juara Sebagai Pemain Dan Pelatih

755Sports.id –  Xavi Hernandez menjadi legenda kelima yang juara Liga Spanyol baik sebagai pemain maupun pelatih. Ada beberapa legenda Barcelona yang juara Liga Spanyol sebelum Xavi.

Pasukan Camp Nou resmi mengunci gelar liga domestik usai tundukan tim tuan rumah Espanyol dengan skor 2-4. Lantas siapa saja legenda pendahulu Xavi? Simak ulasan berikut!

Dominasi Awal Barcelona

Masa keemasan Blaugrana pada era 1920-an adalah sebuah bukti nyata dari dominasi mereka yang luar biasa dalam sepak bola. Saat itu skuad Barcelona dipimpin oleh superstar asal Catalan, Josep Samitier. Sang pemain memang dikenal sebagai aset berharga tim yang sangat berpengaruh.

Pada tahun 1929 Samitier meraih prestasi monumental dengan mengangkat trofi Liga Spanyol pertama bagi Barcelona. Prestasi ini semakin memperkokoh namanya sebagai penendang paling produktif di Blaugrana.

Setelah berhenti sebagai pemain, pada 1944 sang pemain memutuskan untuk kembali ke klub dan kali ini sebagai pelatih. Sungguh sebuah momen krusial yang tak butuh waktu lama bagi Samitier untuk membuktikan kepiawaiannya dalam memimpin. Tepat satu tahun setelah menjabat, ia sukses membawa Barcelona juara Liga Spanyol untuk kedua kalinya dan kali ini sebagai pelatih.

Nama selanjutnya adalah superstar asal Belanda yang bergabung bersama Barcelona pada 1973. Pada tahun berikutnya,  playmaker hebat ini mampu membawa Blaugrana meraih gelar Liga Spanyol pertama mereka sejak 1960.

Cruyff tidak hanya terkenal sebagai pemain, tetapi juga sebagai pelatih. Gaya bermainnya yang berani dan tak kenal takut dalam menyerang berhasil mengubah Barca menjadi kekuatan yang menakutkan di Eropa.

Ketika dia kembali ke Camp Nou sebagai pelatih pada 1988, dia mampu merombak tim dan membawa mereka memenangkan empat gelar Liga Spanyol berturut-turut antara 1991 hingga 1994.

Kepemimpinan Modern Blaugrana

Pep Guardiola, yang kini dikenal sebagai pelatih sukses, pernah menjadi bagian dari skuad Barcelona yang memenangkan empat gelar liga di bawah asuhan Johan Cruyff. Tak hanya sebagai bagian dari skuad juara, Guardiola juga memiliki prestasi pribadi dengan dua gelar Liga Spanyol yang berhasil ia torehkan pada akhir 90-an. Kemampuannya dalam membantu tim mencapai kejayaan membuat namanya tak bisa dipisahkan dari sejarah keemasan Barca.

Guardiola merupakan murid setia Cruyff yang berhasil membawa gaya bermain dan filosofi dari pelatih legendaris tersebut ke identitas modern Barcelona. Ia menjadi andalan di lini tengah dan memainkan peran krusial dalam membangun serangan dan mengontrol ritme permainan.

Kemampuannya dalam memainkan bola secara efisien di lini tengah membantu skuadnya untuk mencetak gol. Setelah memutuskan pensiun pada 2006, Pep tidak meninggalkan sepak bola, melainkan memutuskan untuk memberikan kontribusinya dari luar lapangan. Dia muncul kembali sebagai pelatih pada 2008, dengan membawa pemikiran baru dan gaya bermain inovatif.

Guardiola mendapatkan kepercayaan penuh dari Barcelona setelah klub berpisah dengan pelatih sebelumnya, Frank Rijkaard. Pelatih asal Spanyol ini kemudian mendapatkan tugas untuk melatih skuad berisikan para pemain hebat seperti Ronaldinho, Deco, hingga Lilian Thuram. Dengan tangan dinginnya, Guardiola mampu membawa skuadnya mencapai berbagai pencapaian gemilang.

Selanjutnya adalah Luis Enrique yang membawa Blaugrana meraih gelar Liga Spanyol pada musim keduanya yang dimotori oleh trio MSN. Dirinya menyamai pencapaiannya sebagai pemain Barcelona pada era yang sama dengan Guardiola.

Enrique sebelumnya memenangkan gelar liga pertama bersama rival abadi Barca, Real Madrid, pada musim 1994/95. Namun, perjalanan karirnya berubah saat ia bergabung dengan Barcelona dengan status bebas transfer pada 1996. Dengan kemampuannya membantu Barcelona meraih dua trofi liga beruntun pada 1997/98 dan 1998/99.

Karir kepelatihannya mencapai puncak ketika dia ditunjuk menjadi pelatih Barcelona pada 2014. Dengan pengalaman sebelumnya sebagai manajer AS Roma dan Celta Vigo. Enrique kembali ke Camp Nou dengan kepercayaan diri dan strategi yang matang.

Legenda Kelima

Sejauh ini, empat legenda Barcelona telah berhasil meraih juara Liga Spanyol baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih. Dan sekarang, Xavi Hernandez yang juga mantan pemain kunci Blaugrana. Berhasil mencatatkan namanya sebagai pelatih kelima yang mampu menorehkan prestasi yang sama.

Prestasi ini semakin menegaskan posisi Xavi sebagai salah satu pilar penting dalam sejarah keemasan Barcelona.

Sumber: 755 Sports iD
Terima kasih telah membaca artikel

Legenda Kelima Barcelona, Juara Sebagai Pemain Dan Pelatih