Jakarta –

Suti Karno pemeran Atun di sinetron ‘Si Doel Anak Sekolahan’ baru saja menjalani operasi amputasi kaki gegara diabetes yang diidapnya. Keputusannya mengamputasi kaki merupakan keinginannya sendiri karena kondisi diabetesnya yang sudah memburuk.

Bercerita di Rumpi Trans TV, Suti Karno mengatakan kondisinya tersebut dipicu pola hidupnya yang kurang sehat. Sejak dulu ia tak suka minum air putih dan lebih memilih es teh dan soda untuk menghilangkan dahaga.

“Saya jarang minum air putih saya minum soda terus yang manis-manis. Usia saya 56 tahun, selama itu minum manis terus. Syuting itu apalagi, kan panas ya, minum es teh manis,” tutur Suti Karno.

Ia meyakini diabetes yang diidapnya muncul akibat gaya hidupnya sebab adik aktor Rano Karno ini tak memiliki riwayat keluarga dengan diabetes.

“Sebetulnya kan saya itu bukan faktor keturunan. Jadi diabetnya itu karena pola makan, pola hidup masa muda yang luar biasa konyol,” ucap Suti.

Awal mula amputasi kaki

Suti Karno menceritakan luka diabetesnya berawal di dua jari kaki kanannya. Pada saat itu ia tak langsung mengunjungi dokter untuk memeriksakan kondisinya karena jadwalnya yang padat.

Setelah berkonsultasi, dokter menyarankan agar dua jari kakinya diamputasi. Namun seminggu kemudian kaki kanannya mulai menghitam dan mati rasa.

“Pembuluh darah di bagian depan kaki sudah mati,” kenang Suti.

Dokter spesialis perawatan luka diabetes dr Adisaputra Ramadhinara, MSc, CWSP, FACCWS, dari RS Mandaya Puri mengatakan pengidap diabetes tidak merasakan sakit saat luka tersebut ada pada bagian tubuh. Mereka baru menyadari ketika gejalanya sudah parah dan kondisinya sudah memburuk.

Luka kaki diabetes adalah luka yang disebabkan infeksi atau kerusakan jaringan pada kaki orang dengan diabetes. Masalah kaki pada penderita diabetes ini terjadi seiring waktu saat gula darah tinggi merusak saraf dan pembuluh darah di kaki.

“Sering tuh, yang punya diabetes nggak nyadar makanya tiba-tiba ada darah, luka, terus bau. Itu yang bikin sembuhnya lama,” kata dr Adi saat ditemui detikcom beberapa waktu lalu.