Mengenal Sistem Hybrid Canggih pada Nissan X-Trail Baru

Artikel Oto – Nissan Global baru saja memberikan penyegaran pada SUV Nissan X-Trail. Tidak hanya tampilan yang baru, Nissan juga memberi penyegaran pada mesinnya. Nissan X-Trail terbaru kini hadir dengan sistem hybrid yang canggih.

Pilihan Mesin Nissan X-Trail

Nissan X-Trail terbaru hadir dengan 3 pilihan penggerak. Untuk varian entry-level, X-Trail ditenagai dengan mesin mild hybrid. Mesin 1,5 liter variable compression / mesin bensin konvensional dikawinkan dengan mild hybrid assistance 12 V mampu menghasilkan tenaga sebesar 161 hp dengan torsi 300 Nm.

Varian penggerak lainnya menggunakan sistem hybrid Nissan e-POWER dan Nissan e-4ORCE. Sistem hybrid yang sudah pernah digunakan pada Nissan Note ini hadir dengan pengembangan pada X-Trail.

Sistem Hybrid Nissan e-POWER

Hadirnya e-POWER pada Nissan X-Trail mampu membuat rasa berkendara mobil seperti sebuah kendaraan EV. Varian e-POWER pada Nissan X-Trail dibekali dengan mesin 1,5 liter variable compression turbo. Meskipun demikian mesin tersebut tidak terkoneksi dengan penggerak roda, melainkan bekerja sebagai generator.

Mesin 1,5 liter milik X-Trail bekerja secara senyap dan memberikan asupan ke baterai yang berdaya 1,8 kWh. Ketika baterai habis, maka mesin bensin akan bekerja dan memberikan tenaga ke motor listrik. Sistem hybrid e-POWER pada X-Trail mampu menghasilkan tenaga sebsar 201 hp dan torsi 330 Nm. Tenaga kemudian disalurkan ke roda depan.

Sistem hybrid e-POWER membuat pengalaman berkendara semakin nyaman, layaknya berkendara dengan mobil listrik murni. Respon yang diberikan oleh mesin instan dan tidak ada gearbox. Selain itu, pemilik mobil tidak perlu mengisi daya dengan cara plug-in.

Baca Juga: Nissan Sakura, Mobil Listrik Mungil Seharga Rp200 Jutaan

Teknologi e-4ORCE pada X-Trail

Tidak hanya pilihan penggerak roda depan, X-Trail e-POWER juga hadir dengan pilihan penggerak all-wheel-drive. Teknologi tersebut dinamai e-4ORCE.

Pada varian e-4ORCE, Nissan menyematkan motor listrik ganda pada roda depan dan belakang. Mesin yang dipakai sebagai generator tetap sama, yaitu mesin bensin 1,5 liter. Nissan mengklaim bahwa gabungan teknologi e-POWER dan e-4ORCE mampu menghasilkan tenaga sebesar 211 hp dengan torsi 330 Nm pada roda depan dan 195 Nm pada roda belakang.

Ketersediaan Varian Nissan X-Trail Terbaru

Nissan X-Trail hadir dengan lima pilihan trim, yaitu Visia, Acenta, Premium, N-Connecta, Tekna, dan Tekna+. Varian entry-level merupakan Visia dengan fitur keselamatan standar berupa emergency braking, collision warning, lane departure, serta cruise control. Sementara Tekna+ merupakan varian tertinggi dengan berbagai fitur seperti sunroof, BOSE sound system, dan jok berlapis kulit.

Nissan X-Trail terbaru sudah diperkenalkan di beberapa negara Eropa dan Australia. Di Australia, Nissan X-Trail e-POWER dijual mulai 54.190 AUD atau setara dengan Rp528 jutaan. Sementara varian mesin bensin konvensional dijual mulai 36.750 AUD atau Rp358 jutaan. Model terbaru X-Trail e-POWER akan dikirim ke konsumen mulai awal 2023 mendatang.

Sumber gambar: drive.com.au

Terima kasih telah membaca artikel

Mengenal Sistem Hybrid Canggih pada Nissan X-Trail Baru