Artikel Oto – Guna meningkatkan kenyamanan berkendara, biasanya terdapat peredam suara pada mobil. Biasanya, pemilik mobil menambah peredam suara agar kabin semakin senyap dan terhindar dari gangguan suara dari luar. Sebelum memasang peredam suara, pemilik mobil harus mengetahui lebih lanjut tentang kekurangan dan kelebihan dari komponen tersebut.

Fungsi Peredam Suara Mobil

Peredam suara pada mobil biasanya dipasang pada sejumlah titik seperti pintu, sepakbor, hingga plafon. Pemasangan pada tempat ini dilakukan agar kabin bebas dari suara gesekan ban, hujan, dan suara lain yang berasal dari luar mobil.

Kelebihan Peredam Suara Mobil

Penggunaan peredam suara pada mobil memiliki beberapa kelebihan. Berikut adalah keuntungan dari pengaplikasian peredam suara.

1. Suara Ban Tidak Terdengar

Pemasangan peredam pada lantai kendaraan mampu meminimalisir suara yang dihasilkan pada ban. Biasanya, suara ban dihasilkan dari pergesekan antara ban dengan aspal ataupun bebatuan.

2. Suara yang Dihasilkan Audio Mobil Lebih Jelas

Keuntungan penggunaan peredam suara pada kabin mobil adalah suara yang dihasilkan dari audio mobil akan terdengar lebih jelas. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan, terlebih apabila pengemudi senang mendengarkan musik di dalam kendaraan. Lagu tentunya akan lebih jernih dan terdengar jelas.

Hal ini bisa terjadi karena peredam suara membuat suara bising dari luar tidak terlalu jelas. Sehingga penumpang dapat mendengarkan suara audio lebih fokus.

3. Mengurangi Hawa Panas yang Masuk ke Dalam Mobil

Peredam suara tidak hanya meredam suara dari luar. Panas yang masuk ke dalam mobil juga bisa dihambat oleh peredam suara mobil. Jika tidak menggunakan peredam, maka hawa panas akan lebih mudah masuk ke dalam mobil. Hal ini tentu mengurangi kenyamanan dalam berkendara.

4. Mengatasi Suara Mesin dan Suara dari Luar

Peredam suara yang dipasang pada plagon dapat mengurangi suara air jika terjadi hujan. Komponen ini sangat efektifuntuk mengurangi suara dari luar masuk ke dalam kabin.

Selain itu, penggunaan dari peredam suara juga dapat mengurangi suara mesin mobil. Mobil bermesin bensin atau diesel tentu dapat mengeluarkan suara yang cukup keras. Dengan adanya peredam, maka dapat mengurangi suara yang dihasilkan oleh mesin masuk ke dalam kabin.

Baca Juga: Ingin Modifikasi Interior Mobil? Kenali Risikonya

Kekurangan Peredam Suara Mobil

Selain memiliki kelebihan, penggunaan peredam suara pada mobil juga memiliki kekurangan. Berikut ini merupakan kelemahan penggunaan peredam suara pada mobil.

1. Bobot Kendaraan menjadi Lebih Berat

Penambahan peredam suara pada mobil bisa membuat bobot mobil menjadi bertambah. Peredam aspal biasanya terpasang pada bagian bawah dan membuat bobot mobil menjadi semakin berat. Beban mobil yang berat tentu membuat mobil kesulitan untuk melaju pada kecepatan tinggi. Selain itu mobil juga akan lebih sulit untuk dikendalikan.

2. Peredam yang Terlalu Senyap Bisa Berbahaya

Penggunaan peredam suara pada kendaraan juga bisa berbahaya. Peredam suara yang terlalu senyap dapat membuat suara terluar sama sekali tidak terdengar, Hal ini cukup berbahaya, sebab pengemudi tidak dapat mendengar suara dari luar yang memberi isyarat atau dalam keadaan darurat.

3. Engsel Pintu Mudah Aus

Kekurangan lain penggunaan peredam suara adalah engsel pintu yang mudah aus. Hal ini berpotensi terjadi apabila pemilik mobil mengaplikasikan peredam suara dengan bobot yang berat. Oleh karena itu, pemilik mobil harus memerhatikan peredam suara yang tepat agar pemasangannya juga tepat.

Tips Memasang Peredam Suara

Agar pemasangan peredam suara tepat dan tidak mengganggu kenyamanan berkendara, ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh pemilik mobil ketika memilih peredam suara mobil. Berikut adalah tips yang perlu diperhatikan.

1. Menggunakan Peredam Suara Berbobot Ringan

Saat memilih peredam suara, pastikan bahwa komponen tersebut berbobot ringan. Peredam suara dengan bobot ringan tentu dapat mengurangi beban yang ditopang oleh kendaraan. Hal ini tentu dapat membuat kendaraan menjadi lebih nyaman dan aman.

2. Pasang Peredam Sesuai dengan Rekomendasi Bengkel

Sebelum memilih peredam suara, pastikan untuk meminta rekomendasi dan saran dari bengkel resmi. Diskusikan jumlah peredam suara, serta jumlahnya sesuai dengan saran dari bengkel resmi.

Pada umumnya, pemasangan peredam suara pada bagian pintu berjumlah 5 lapis. Sementara pemasangan pada bagian lantai berjumlah 2 lapis.

3. Pasanglah Peredam dengan Kualitas Baik

Pastikan menggunakan peredam suara dengan kualitas yang baik dan mampu meredam suara dengan baik. Sesuaikan juga peredam suara mobil dengan spesifikasi dari kendaraan. Hal ini dilakukan agar suara dari luar tidak terlalu berisik, serta suasana berkendara menjadi lebih kondusif.

4. Rekomendasi Bagian yang Memerlukan Peredam Suara

Pemasangan peredam suara pada mobil bisa dilakukan hanya pada beberapa bagian kendaraan. Bagian kendaraan yang biasanya dipasang peredam adalah bagian lantai. Tentunya bagian ini dapat mengurangi suara bising yang berasal dari mesin dan ban.

Selain itu, pemasangan peredam suara juga disarankan pada bagian pintu. Suara yang berasal dari luar tidak akan terlalu terdengar keras.