Jakarta –

Indonesia mencatat 6.527 kasus baru COVID-19, Kamis (4/8/2022), dengan total kasus terkonfirmasi di Indonesia kini ada 6.229.315. Seiring itu, total kasus aktif kini masih bertahan di atas 50 ribu, yakni sebanyak 50.706 kasus.

Terdapat penambahan 6.664 pasien COVID-19 sembuh dan 14 pasien COVID-19 meninggal dunia.

Tercatat, kasus aktif hari ini lebih sedikit dibanding data kemarin Rabu (3/8/2022) dengan jumlah kasus aktif 50.857. Namun dalam dua hari terakhir ini, kasus aktif masih berada di atas 50 ribu.

Berikut riwayat kasus aktif COVID-19 di RI sepekan terakhir:

• Kamis (4/8): berkurang 151 kasus menjadi 50.706 kasus aktif
• Rabu (3/8): bertambah 1.809 kasus menjadi 50.857 kasus aktif
• Selasa (2/8): bertambah 1.239 kasus menjadi 49.048 kasus aktif
• Senin (1/8): bertambah 894 kasus menjadi 47.809 kasus aktif
• Minggu (31/7): bertambah 402 kasus menjadi 48.703 kasus aktif
• Sabtu (30/7): bertambah 5.398 kasus menjadi 49.105 kasus aktif
• Jumat (29/7): bertambah 5.831 kasus menjadi 47.988 kasus aktif

Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menyorot potensi kasus COVID-19 di Indonesia yang masih terus meroket. Menurutnya, seiring merebaknya subvarian Omicron BA.5 dan BA.5, peningkatan kasus COVID-19 di RI juga dipicu oleh menurunnya kekebalan masyarakat terhadap virus Corona.

“Peningkatan kasus yang terjadi berpotensi disebabkan oleh menurunnya kekebalan masyarakat terhadap COVID-19,” ujarnya dalam konferensi pers virtual, Kamis (4/8).

“Untuk itu, bagi masyarakat yang belum booster untuk segera booster agar tidak hanya meldingun diri sendiri, namun muga orang lain terutama kelompok rentan yang ditemui di rumah maupun di luar rumah,” pungkas Prof Wiku.