Jakarta –

Mudik Lebaran masih menjadi alasan bagi sebagian masyarakat untuk ikut vaksinasi booster. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menyampaikan syarat untuk mudik adalah dengan mengikuti booster. Jika belum melengkapi dosis vaksinasi COVID-19, maka harus membawa bukti negatif tes COVID-19 PCR atau antigen.

Banyak masyarakat yang turut serta menerima vaksin booster agar bisa bebas mudik Lebaran. Hal ini dipantau langsung oleh tim detikcom, saat pelaksanaan program vaksinasi booster yang diselenggarakan di Menara Bank Mega, Tendean, Jakarta Selatan, khusus untuk karyawan beserta keluarganya, pada Selasa, (19/4/2022).

Salah satunya adalah ibu Zulaeha, peserta penerima vaksin booster yang mengaku ingin mudik Lebaran. “Ya, saya booster karena pengen mudik ke Sukabumi,” jelas ibu Zulaeha.

Selain itu, Dani yang merupakan karyawan Jayatama juga turut mengungkapkan alasan ikut vaksinasi booster. “Pengen mudik sih, ke Purworejo, jadi harus ikut booster,” ungkap Dani.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy sebelumnya berpesan kepada masyarakat yang ingin mudik Lebaran agar segera mengikuti booster.

“Jangan sampai datang ke tempat mudik membawa oleh-oleh virus. Dan kita harapkan setelah Lebaran justru COVID-19 ini akan semakin turun dan kita akan memasuki masa endemi,” kata Muhadjir dalam keterangan resmi dikutip Sabtu, (16/4/2022).

Dengan adanya vaksinasi dosis lengkap plus booster diharapkan bisa melindungi kesehatan para pemudik, juga keluarga dan sanak saudara di kampung halaman agar aman dari COVID-19.