Jangan Lengah! Ini Tips Aman Berhenti di Lampu Merah

Artikel Oto – Ketika berkendara, ada saat dimana pengemudi harus memberhentikan kendaraannya, entah karena macet atau ada lampu merah. Meskipun mobil dalam keadaan berhenti, pengemudi harus tetap fokus dan tidak lengah. Sebab, potensi bahaya di jalanan bisa menghampiri. Apalagi ketika pengemudi tidak waspada terhadap keadaan sekitar. Salah satu tindak kriminal yang kerap terjadi ketika sedang berhenti di lampu merah adalah modus pemerasan dengan mengetuk kaca mobil, hingga perampasan barang berharga saat kaca mobil diturunkan. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa cara aman yang perlu dilakukan pengemudi saat berhenti di lampu merah.

Sony selaku Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) menjelaskan bahwa pengemudi tidak boleh lengah saat berhenti di lampu merah. Potensi bahaya tidak hanya datang dari pengguna jalan, namun bisa juga dari kejahatan orang lain. “Selama di jalan raya, berjalan ataupun berhenti, risiko bahaya masih tinggi. Tidak boleh lengah terhadap hal-hal yang bisa berpotensi bahaya, tidak hanya kendaraan lain, tapi juga kejahatan orang lain,” ujar Sony dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Pengemudi Mobil Matic Perlu Pindahkan Tuas ke Posisi Ini saat Berhenti di Lampu Merah

Perhatikan Jarak Aman Saat Berhenti di Lampu Merah

Salah satu potensi bahaya saat mobil berhenti di lampu merah adalah dari kendaraan lain. Kondisi rem blong seringkali menjadi bahaya saat mobil berhenti, sehingga membuat pengemudi tertabrak dan tidak sempat menghindar. Oleh karena itu ketika dalam kondisi berhenti, pastikan jarak aman di depan sekitar 2-3 meter untuk menghindar. Jarak aman sangat penting untuk pengemudi melakukan manuver dalam keadaan darurat. Misalnya, seperti ketika pengendara depan mogok, jarak aman membuat pengemudi dengan mudah berpindah jalur.

Hindari Mengeluarkan Barang Berharga Saat Berhenti di Lampu Merah

Saat mobil dalam kondisi berhenti, usahakan tetap siaga dan waspada terhadap keadaan sekitar. Hindari kebiasaan mengeluarkan barang berharga di dalam mobil saat dalam keadaan berhenti di jalanan. Kebiasaan tersebut misalnya seperti bertelepon, SMS, membuka dompet atau tas, dan laptop. Hal ini dapat mengundang pelaku kejahatan untuk merampas barang berharga dalam mobil.

Menggunakan Kaca Film Mobil

Kaca film merupakan salah satu alternatif untuk menjaga privasi pada mobil. Dengan menggunakan kaca film, keadaan kabin mobil tidak mudah terlihat oleh orang di luar mobil. Hal ini tentunya dapat mengurangi potensi bahaya yang dapat mengundang kejahatan.

Terima kasih telah membaca artikel

Jangan Lengah! Ini Tips Aman Berhenti di Lampu Merah