Selain Pilek, Kelelahan Juga Mendominasi Gejala Omicron! Bagaimana Mengenalinya?

Jakarta –
Pada banyak pasien COVID-19, varian Omicron memicu gejala serupa flu seperti batuk, hidung meler dan tersumbat, serta sakit tenggorokan. Namun rupanya, salah satu gejala dominan adalah tubuh mudah lelah disertai rasa tidak enak badan.
“Pada Omicron ini tidak kelihatan karena gejalanya memang tidak banyak di parenkim paru yang menimbulkan sesak napas,” ujar Spesialis paru RS Persahabatan dan Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr Erlina Burhan, SpP(K) dalam konferensi pers virtual bertajuk ‘Mengenal Pelbagai Kombinasi Vaksin COVID-19 dan Sejauh Mana Booster Diperlukan’, Kamis (24/2/2022).
“Tapi gejala yang cukup khas adalah nyeri tenggorok, kemudian batuk, hidung tersumbat atau berair atau meler, sakit kepala, dan juga yang dominan adalah rasa lelah letih nggak enak badan,” imbuhnya.
Berbeda dengan gelombang Omicron sebelumnya dengan dominasi varian Delta, banyak pasien COVID-19 di gelombang Omicron kini jarang mengeluhkan gejala demam dan kehilangan kemampuan mencium bau dan mengecap rasa (anosmia).
“Ada beberapa gejala lainnya yaitu demam. Kalau di Delta itu entry point-nya demam, rata-rata demam dulu, dari 90 persen pasien demam. Tapi kalau Omicron cuma 30-40 persen yang demam,” jelas dr Erlina
“Kemudian ada gejala lain gejala pencernaan mual, muntah, diare. Ada sebagian yang anosmia tapi sedikit sekali,” sambungnya.
Lantas jika sejumlah gejala awal Omicron mirip dengan flu, bagaimana cara mengenali tanda-tanda infeksi Omicron? Jangan sampai tertukar dengan flu, simak penjelasan dr Erlina lebih lanjut di halaman selanjutnya.