Jakarta –

DKI Jakarta terus mencatatkan penambahan kasus varian Omicron. Hingga saat ini total telah mencapai 2.892 kasus konfirmasi positif, masih didominasi kasus impor meski perbandingannya mulai tipis dengan transmisi lokal.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, menyampaikan hal itu dalam siaran pers Pemprov DKI Jakarta, Minggu (30/1/2022).

“Dari 2.892 orang yang terinfeksi, sebanyak 1.581 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 1.311 lainnya adalah transmisi lokal,” jelas Dwi.

Selain itu, DKI juga mencatatkan penambahan kasus aktif COVID-19 sebanyak 4.580 sehingga totalnya mencapai 27.977 kasus. Sebanyak 26.809 di antaranya atau 93,4 persen merupakan transmisi lokal.

“Sedangkan sisanya adalah pelaku perjalanan luar negeri,” kata Dwi.

Berdasarkan hasil tes PCR, tercatat ada penambahan 6.622 kasus konfirmasi positif COVID-19 sehingga totalnya menjadi 908.093 kasus dengan 6.232 di antaranya atau 95,6 persen merupakan transmisi lokal.