
Asal Nama Tembakau Gorila, Narkoba yang Diamankan Bersama Fico Fachriza

Jakarta –
Komedian Fico Fachriza ditangkap pihak kepolisian terkait dugaan memakai narkoba jenis tembakau gorila atau ganja sintetis. Saat ini Fico masih menjalani pemeriksaan intensif dalam rangka proses penyelidikan.
“Iya benar (tembakau gorila),” kata AKBP Donny Alexander saat dimintai konfirmasi, Jumat (14/1/2022).
“Masih pemeriksaan,” lanjutnya.
Sebenarnya, apa sih arti dari tembakau gorila itu dan seperti apa efeknya? Berikut penjelasannya.
Mengenal Tembakau Gorila
dr Hari Nugroho dari pusat rehabilitas UPT dan Rehabilitas BNN beberapa waktu lalu menjelaskan bahwa tembakau gorila itu termasuk dalam kategori sintetik jenis ‘New Psychoactive Substances’ atau NPS. Umumnya, isi tembakau ini adalah AB CHMINACA, tetapi seringkali tidak hanya satu jenis saja.
Tembakau gorila ini berbeda dari ganja biasa. Menurut dr Hari, tembakau gorila biasanya dibuat menggunakan tanaman dagga liar atau lainnya yang dicampur dengan ganja sintesis.
“Yang dimaksud ganja sintetis itu adalah adalah cannabinoid yang dibikin secara kimia, bukan cannabinoid alami yang terdapat dalam tanaman ganja,” papar dr Hari pada detikcom.
“Bentuk aslinya bisa cair atau serbuk, yang kemudian dicampurkan dengan tanaman seperti wild dagga atau tanaman-tanaman lain agar bisa dirokok kayak tembakau biasa. Bisa disemprotkan atau direndam dalam herbal mixture tadi,” lanjutnya.
Asal Nama Tembakau Gorila
Dikutip dari laman BNN, tembakau gorila ini bisa menimbulkan efek yang mirip dengan ganja atau ekstasi. Menurut orang-orang yang mengkonsumsinya, efek nge-fly yang muncul seperti tertimpa gorila. Karenanya, diyakini dari situlah tembakau sintetik ini dinamai tembakau gorila.
Tembakau gorila ini juga memiliki sejumlah nama lain, misalnya seperti Hanoman, Natareja, Sun Go Kong, dan lainnya. Hal ini bertujuan untuk menyamarkannya dari penyelidikan pihak berwenang.
Efek dari Tembakau Gorila
Tembakau Gorila atau kadang disebut tembakau super ini biasanya dicampurkan dengan tembakau rokok. Kemudian dikonsumsi seperti menggunakan ganja.
Efek yang ditimbulkannya bisa berupa halusinasi, rasa senang yang berlebihan, dan pastinya ketergantungan atau adiktif. Bahkan beberapa orang yang tidak kuat menahan efeknya, bisa mengalami muntah-muntah hingga pingsan.
Asal Nama Tembakau Gorila, Narkoba yang Diamankan Bersama Fico Fachriza
