Daftar Model Mobil yang Kena Suntik Mati Sepanjang Tahun 2021

Artikel Oto – Tak hanya kedatangan model baru, pasar otomotif Indonesia juga kehilangan beberapa model dari berbagai pabrikan sepanjang 2021. Ada mobil yang kena suntik mati karena penjualan terus menurun, hingga ketidaksesuaian dengan regulasi.

Sebagai pengingat menjelang pergantian tahun, menurut catatan Kompas.com setidaknya ada tujuh model mobil dari beberapa pabrikan yang memutuskan melakukan suntik mati pada model tersebut. Berikut daftar tujuh model mobil tersebut.

Isuzu Panther

PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) resmi menghentikan produksi Panther pada Februari 2021. Panther sendiri telah dipasarkan di Indonesia sejak 1991. Alasan mobil ini dihentikan produksinya dikarenakan perkembangan bisnis perseroan yang kembali berfokus pada sektor komersial dan efisiensi. Selain itu, pemerintah juga mengimplementasikan standar emisi Euro 4. Sementara Panther yang menggunakan mesin diesel, tidak dapat memenuhi standar emisi Euro 4 yang bakal diterapkan pada 2022 mendatang.

Mitsubishi Outlander

Pada Februari 2021, Deputy Group Head Planning & Communication PT Misubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Intan Vidiasari, mengatakan unit Outlander Sport memang sudah habis terjual. “Sudah habis unitnya, dan kami memang sudah tidak produksi lagi,” tulis Intan, dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com, Jumat (5/2/2021). Intan menambahkan, untuk sementara ini belum ada calon pengganti untuk Outlander Sport. Namun, tidak bisa diprediksi bagaimana ke depannya.

Nissan Terra

Masih di Februari 2021, model berikutnya yang disuntik mati datang dari Nissan, yakni Terra. Produk penantang Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner yang didatangkan dari Thailand ini sudah habis stoknya. Namun, mobil tersebut tidak benar-benar disuntik mati di Thailand. Selain itu, Nissan Indonesia juga mengatakan masih ada kemungkinan untuk mendatangkan varian dan model baru.

Honda Jazz

Pada April 2021, PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan bahwa Jazz sudah setop produksi. Setelah 18 tahun dipasarkan, hatchback yang memiliki nama besar itu akhirnya pensiun. “Untuk Jazz tidak ada di situs karena memang kami sudah tidak wholesales-kan lagi ke diler. HPM sudah tidak lagi memproduksi Jazz,” tulis Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM Yusak Billy, dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: Penjelasan Mengenai Radius Putar Mobil dan yang Mempengaruhi Besar Kecilnya

Suzuki Karimun Wagon R

Di pertengahan November 2021, giliran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengumumkan sudah menghentikan penjualan salah satu modelnya. Meski demikian, produksinya masih berjalan. Pihak Suzuki mengatakan, adanya peralihan fokusan perseroan untuk menyongsong era elektrifikasi di Indonesia yang sudah di depan mata menjadi salah satu alasan Wagon R tidak lagi dipasarkan. Mobil ini sekarang hanya diekspor ke Pakistan.

Honda Odyssey

Pada Desember 2021, PT HPM menyatakan sudah tidak lagi memasarkan Odyssey. Produksi mobil ini di Jepang juga sudah disetop. Saat ini, PT HPM hanya tinggal menghabiskan stok yang jumlahnya kurang dari 100 unit.

Honda Civic Hatchback RS

Belum lama ini, HPM juga terpaksa menghentikan penjualan Civic Hatchback RS. Billy, mengatakan, seiring dengan diluncurkannya All New Civic RS, sekarang ini pihaknya tidak lagi melakukan wholesales untuk Hatchback RS. “Sebab, kalau kami perhatikan, sedan terbaru ini dengan hatchback, karakternya sangat mirip. Jadi, untuk sedan kami fokus di Civic RS ini. Sedangkan hatchback, kami fokus pada penjualan City Hatchback RS,” kata Billy.

Terima kasih telah membaca artikel

Daftar Model Mobil yang Kena Suntik Mati Sepanjang Tahun 2021