Fakta-fakta Sabu, Barbuk Narkoba yang Diamankan dari Artis BJ

Jakarta –
Polda Metro Jaya kembali menangkap seorang artis berinisial BJ terkait kasus narkoba. Polisi menyita barang bukti berupa sabu dari artis tersebut.
“Iya benar, inisialnya BJ, laki-laki,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan saat dimintai konfirmasi detikcom, Sabtu (11/12/2021).
Penangkapan artis BJ menambah daftar deretan artis yang terkait kasus narkoba. Beberapa hari sebelumnya, Polda Metro Jaya juga meringkus artis Jeff Smith atas kasus penyalahgunaan narkoba.
Dirangkum detikcom, Sabtu (11/12/2021) berikut beberapa fakta mengenai narkoba jenis sabu:
Dikutip dari Addiction Centre, sabu merupakan jenis stimulan yang bekerja di susunan saraf pusat, istilah populer untuk methamphetamine dan amphetamine, dua obat yang strukturnya mirip. Tak sedikit dari orang yang mengonsumsi sabu mengaku menggunakannya untuk menambah stamina dan memicu pelepasan dopamin.
Di balik efek tersebut, tersimpan pula bahaya yang mengerikan. Penggunaan jangka panjang dan dosis yang berlebih bisa memicu kecanduan, dan jika dihentikan maka akan terjadi withdrawal symptom alias sakau.
Kondisi sakau dicirikan dengan berbagai gejala:
- konsentrasi berkurang
- sakit kepala
- depresi
- halusinasi.
Seseorang juga bisa mengalami overdosis bisa berakibat fatal yakni kematian.
Kecanduan dan penanganannya
Jika seseorang telah mengalami kecanduan akan narkoba, bisa disembuhkan dengan cara rehabilitasi. Dalam wawancara dengan detikcom, dr Hari Nugroho dari Institute of Mental Health Addiction and Neuroscience (IMAN) mengatakan, korban narkoba bisa pulih melalui rehabilitasi.
Lamanya proses rehabilitasi pada pemakai sabu bergantung pada besarnya ketergantungan serta faktor pendorong lain hingga menggunakan narkoba.
(up/up)