
Cerita Remaja SMP Ikut Vaksin Corona, Kangen Sekolah Tatap Muka

Jakarta –
SMPN 219 Jakarta Barat dipadati sejumlah warga, Sabtu (11/09/2021). Warga yang mendatangi SMPN 219, tentu bukan untuk mengantar anaknya bersekolah, melainkan hendak vaksinasi.
Vaksinasi massal ini, diadakan oleh TRANS7 bekerja sama dengan pihak kelurahan sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam mencapai herd immunity. Vaksinasi dengan jenis vaksin Sinovac dan AstraZeneca ini, menerima peserta dengan komorbid, ibu hamil dan usia 12 tahun ke atas.
Warga setempat terlihat antusias mengantre vaksinasi massal sejak pukul 09.00 WIB. Sejumlah siswa dari SMPN 219 juga turut mengikuti vaksinasi.
Regita Tata (15) merupakan salah satu siswa yang bersekolah di SMPN 219. Ia mengaku sudah sangat rindu dengan sekolah karena sudah sejak kelas 1 SMP, ia dan teman seangkatannya menjalani Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Kangen belajarnya, kangen bermainnya, di rumah juga pusing habis absen tidur lagi kan, tapi kalau sekolah offline kan kayak ada semangatnya. Kangen aja gitu suasana di sekolah, kayak bareng temen-temen, pengen banget kayak dulu,” ujar Regita kepada detikcom, Sabtu (11/9/2021)
Saat ini, Regita menginjak kelas 9 atau 3 SMP. Hampir seluruh masa sekolahnya ia habiskan di rumah. Tak lama lagi ia dan teman seangkatannya pun lulus SMP. Hal ini menjadi kekhawatiran Regita tidak bisa merasakan suasana sekolah.
“Sedihnya nggak bisa rasain suasana sekolah, nggak kenal adik kelas, kakak kelas, nggak bisa ngerasain jadi kakak kelas juga,” kata Regita.
Regita pun berharap pandemi ini bisa musnah agar ia dan teman-teman bisa bersekolah kembali.
“COVID-19 semoga cepat hilang amin. Dan, semoga nanti kalau udah SMA Alhamdulillah udah ngga ada [virus corona],” pungkasnya.
Senada dengan Regita, Riska Siti (15) juga mengaku rindu dengan suasana sekolahnya dan antusias mengikuti vaksinasi, berharap bisa segera sekolah tatap muka.
“Senang banget ikut vaksinasi di sini, soalnya kangen juga ke sekolah langsung. Pengen banget sekolah offline kalau online susah kurang penjelasan dari guru,” ungkap riska.
Cerita Remaja SMP Ikut Vaksin Corona, Kangen Sekolah Tatap Muka
