Jakarta –

Paracetamol merupakan obat pereda nyeri sekaligus penurun panas yang cukup populer. Obat ini mudah sekali ditemukan dalam keseharian.

Tak heran kalau obat ini kerap jadi pilihan ketika muncul keluhan-keluhan seperti demam, nyeri otot, bahkan untuk pereda sakit akibat adanya KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi). Tapi, boleh nggak sih minum paracetamol setelah vaksin COVID-19?

Dikutip dari laman Healthline, Dr David J Cennimo, pakar infeksi dari Rutgers New Jersey Medical School, mengatakan bahwa sejauh ini belum ada larangan untuk minum paracetamol. Apalagi jika seseorang mengalami demam ataupun nyeri setelah vaksin COVID-19 jika memang dibutuhkan.

“Meski demikian, umumnya keluhan nyeri dan demam yang muncul setelah vaksin akan hilang dengan sendirinya tanpa diobati,” jelasnya.

Perlu diingat, minum paracetamol sebelum vaksin untuk mencegah munculnya efek samping tidak dianjurkan. Salah satu kekhawatiran terkait parasetamol dan obat-obat pereda nyeri adalah kemungkinan pengaruh pada efek vaksin terhadap sistem imun.

Dalam beberapa riset, obat tertentu dapat menghambat produksi antibodi penangkal infeksi. Meski demikian, masih sangat sedikit penelitian terkait hal ini.

“Kecuali ada kontraindikasi, tidak ada larangan minum paracetamol setelah vaksin COVID-19 untuk saat ini,” katanya.