Jakarta –

Manfaat minyak zaitun tidak perlu diragukan lagi. Minyak zaitun merupakan minyak yang dibuat dari buah pohon zaitun, tanaman tradisional ini ditemukan di wilayah Mediterania.

Manfaat minyak zaitun telah dimanfaatkan untuk memasak, perawatan kecantikan, bahan bakar lampu, hingga pengobatan.

Minyak zaitun telah dianggap sebagai lemak sehat karena kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dan antioksidannya yang melimpah.

Kandungan antioksidan dalam minyak zaitun ini sangat bermanfaat untuk melindungi tubuh dari radikal bebas yang menyebabkan kerusakan sel.

Untuk mendapatkan manfaat minyak zaitun yang lebih maksimal, kamu bisa pilih minyak zaitun extra virgin yang mengandung lebih banyak antioksidan dibandingkan minyak zaitun jenis lainnya.

Dikutip dari Medical News Today, Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) menyebutkan 1 sendok makan minyak zaitun mengandung nutrisi yang melimpah.

Minyak zaitun merupakan salah satu jenis minyak sehat dan baik untuk kesehatan. Beragam kandungan nutrisi dan antioksidannya, ada banyak manfaat minyak zaitun yang bisa didapatkan. Apa saja?

1. Menurunkan kadar kolesterol

Manfaat minyak zaitun yang pertama adalah menurunkan kadar kolesterol. Mengganti asupan lemak jenuh atau lemak yang berasal dari hewan dengan minyak zaitun dapat menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL pada pengidap kolesterol tinggi.

Selain itu, manfaat minyak zaitun juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga baik untuk kesehatan jantung. Selain minyak zaitun, minyak sehat lain seperti minyak konola dan minyak kelapa murni juga memiliki manfaat yang sama.

2. Melawan radikal bebas

Minyak zaitun kaya akan antioksidan. Antioksidan ini pun secara aktif dapat mengurangi risiko penyakit kronis.

Antioksidan dalam minyak zaitun juga mampu melawan peradangan dan membantu melindungi kolesterol dari oksidasi.

3. Mencegah stroke

Manfaat minyak zaitun yang ketiga adalah mencegah stroke. Sebuah tinjauan besar pada penelitian yang melibatkan 841.000 orang menemukan, minyak zaitun ini adalah satu-satunya sumber lemak tak jenuh tunggal yang terkait dengan penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.

Dalam tinjauan lain yang melibatkan 140.000 peserta, mengonsumsi minyak zaitun terbukti efektif mengurangi risiko stroke.

4. Melawan alzheimer

Sebuah penelitian pada tikus menunjukkan bahwa zat dalam minyak zaitun dapat menghilangkan plak beta amyloid di dalam sel otak.

Adapun penumpukan plak ini merupakan salah satu penyebab penyakit alzheimer.

5. Mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung

Kandungan antioksidan di dalam minyak zaitun ini sangat berperan untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung. Hal ini karena minyak zaitun sendiri tidak mengandung kolestrol atau lemak jenuh, sehingga tidak menumpuk di pembuluh darah.

Berkat kandungan antioksidan dan asam lemak sehat pada minyak zaitun ini dapat membuat pembuluh darah lebih rileks dan mengurangi peradangan di pembuluh darah.