8 Manfaat Latihan Deadlift bagi Tubuh dan Cara Melakukannya

Daftar Isi
Jakarta –
Deadlift menjadi salah satu latihan angkat beban yang populer dan umum dilakukan ketika berada di gym. Banyak atlet dan binaragawan yang memasukkan deadlift ke dalam latihan mereka.
Dilansir dari laman Healthline, deadlift adalah latihan beban gabungan yang banyak digunakan yang melibatkan mengangkat beban dari lantai dengan menekuk pinggang dan pinggul, lalu berdiri kembali.
Lantas, bagaimana cara melakukan dan apa saja manfaat latihan deadlift untuk tubuh? Yuk, simak jawabannya di artikel ini!
Manfaat Deadlift
Latihan deadlift memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi tubuh dan kesehatan, antara lain:
1. Memperbaiki postur tubuh
Selama melakukan deadlift, penting untuk menjaga postur yang tepat dan konsisten. Hal ini akan meningkatkan kesadaran tubuh yang akan mengalir ke dalam aktivitas sehari-hari.
Dengan melakukan deadlift, kelompok otot yang berperan dalam menjaga postur yang optimal akan semakin kuat.
2. Mengurangi sakit punggung
Meskipun terdengar kontradiktif, deadlift yang dilakukan dengan teknik yang benar dapat menguatkan otot punggung termasuk otot penopang tulang belakang.
Dengan melakukan deadlift, beban dan tekanan yang ditanggung tulang belakang dapat tersebar lebih merata sehingga sakit punggung dapat berkurang.
3. Meningkatkan densitas tulang
Ketika kamu melakukan deadlift dengan beban yang sesuai dan teknik yang tepat, tekanan mekanis yang diterapkan pada tulang belakang, pinggul, dan kaki memicu pertumbuhan tulang dan merangsang aktivitas osteoblas, yaitu sel yang berperan dalam pembentukan tulang baru dan mencegah penurunan densitas tulang.
4. Meningkatkan pembakaran lemak
Deadlift melibatkan banyak kelompok otot besar sehingga tubuh memerlukan energi yang lebih besar untuk melakukan gerakan ini. Tingkat metabolisme dan energi yang lebih tinggi akan membakar lebih banyak kalori termasuk lemak.
Dengan melakukan deadlift secara konsisten, akan terjadi proses pembakaran lemak yang membantu menurunkan berat badan.
5. Meningkatkan fleksibilitas
Deadlift melibatkan gerakan membungkuk untuk mencapai dan mengangkat beban dari lantai.
Deadlift akan melatih otot-otot kunci seperti otot pinggul dan punggung sehingga dapat mengurangi kekakuan karena keterbatasan fleksibilitas. Deadlift akan memperluas rentang gerak yang membuat banyak otot tubuh yang mengalami peregangan.
6. Meningkatkan metabolisme
Saat kamu melakukan deadlift, banyak kelompok otot besar yang terlibat seperti otot punggung, paha, dan lengan.
Tubuh memerlukan energi yang besar untuk mengangkat beban tersebut sehingga terjadi peningkatan aktivitas metabolisme tubuh. Bahkan setelah latihan, tubuh memerlukan pemulihan otot sehingga akan memakan banyak energi lagi.
7. Meningkatkan produksi hormon
Latihan beban akan merangsang sistem endokrin untuk menghasilkan lebih banyak hormon pertumbuhan untuk memulihkan otot dan mengatur metabolisme.
Latihan deadlift yang melibatkan otot-otot besar akan merangsang pelepasan testosteron yang tinggi. Produksi dari kedua hormon tersebut akan meningkatkan pembentukan otot dan energi secara keseluruhan.
8. Menguatkan otot inti
Otot inti seperti otot perut, pinggul, dan punggung bagian bawah berfungsi sebagai pusat kestabilan gerakan tubuh.
Otot inti akan terus aktif selama melakukan gerakan deadlift sehingga latihan ini membantu memperkuat otot inti dan meningkatkan stabilitas tubuh secara keseluruhan.
Otot yang Bekerja Ketika Melakukan Deadlift
Latihan deadlift dapat dianggap sebagai latihan komprehensif untuk seluruh tubuh karena melibatkan berbagai otot dari bagian atas hingga bagian bawah tubuh.
Beberapa otot yang bekerja ketika melakukan deadlift yaitu:
- Punggung bawah
- Punggung atas
- Paha depan
- Paha belakang
- Trisep
- Bisep
- Bahu
Cara Melakukan Deadlift
Deadlift perlu dilakukan dengan teknik yang benar untuk mencegah cedera dan memaksimalkan manfaat latihan. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk melakukan deadlift:
- Berdirilah di depan barbel dengan kaki selebar bahu.
- Bungkuk dengan pantat dan engsel di pinggul ke belakang dengan tetap menjaga punggung tetap lurus lalu raih palang di kedua sisi kaki.
- Pegang dengan kedua tangan dengan teknik paling nyaman. Ada dua teknik yaitu:
- teknik pegangan overhand (kedua tangan menggenggam batang dari atas, atau
- pegangan mixed (satu tangan menggenggam batang dari atas dan satu tangan dari bawah).
- Angkat dada dan luruskan punggung bawah, jaga posisi leher dalam keadaan netral, dan pastikan pinggang lebih rendah dari bahu.
- Tarik napas dalam-dalam dan tahan napas ketika mengangkat beban.
- Angkat beban dengan menekan kaki ke lantai, menggerakkan pinggul ke depan, dan pastikan punggung tetap lurus.
- Kembalikan beban ke lantai dengan membungkuk ke belakang sambil mengeluarkan napas perlahan saat menurunkan beban ke lantai.
Jika baru pertama kali melakukan deadlift atau memiliki masalah fisik tertentu, sebaiknya berkonsultasi dengan pelatih berpengalaman atau profesional medis sebelum melakukan latihan deadlift.
Itulah tadi penjelasan mengenai deadlift. Meskipun nampak sulit, jika latihan dilakukan secara berulang, deadlift dapat membawa efek luar biasa bagi tubuh. Selamat mencoba!