
50 Juta Vaksin Novavax Siap Masuk RI, Kapan Tiba? Ini Kata Menkes

Jakarta –
Pada Kamis (19/8/2021) siang tadi, sebanyak 1,5 juta dosis vaksin COVID-19 Pfizer sudah tiba di Indonesia. Selain itu, ada juga 567 ribu dosis vaksin AstraZeneca.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan vaksin Pfizer dan AstraZeneca yang datang hari ini adalah hasil dari perjanjian business to business. Ia menjelaskan ada empat vaksin yang sifatnya business to business, yaitu Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan juga Novavax.
“Ada 4 jenis vaksin yang kita lakukan business to business, yaitu Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan juga Novavax. Dari 4 jenis vaksin yang dilakukan secara business to business ini, 3 di antaranya sudah mengirimkan dosis pertamanya,” kata Menkes dalam konferensi pers virtual, Kamis (19/8/2021).
Menkes menjelaskan vaksin Sinovac yang melalui jalur ini sudah diterima sejak 13 Januari 2021 lalu. Sementara vaksin AstraZeneca ini adalah dosis pertama yang didapatkan dari jalur business to business.
Terkait vaksin Novavax, Menkes mengatakan masih menunggu persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) untuk bisa mendapatkan 50 juta dosis vaksin Novavax.
“Kita masih menunggu persetujuan dari FDA Amerika untuk 50 juta dosis vaksin Novavax, yang diharapkan akan keluar persetujuannya dalam waktu singkat ini,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) Penny K Lukito mengungkapkan izin penggunaan darurat (EUA) vaksin Novavax dari BPOM tengah berproses. Saat itu, Penny berharap EUA untuk vaksin tersebut bisa didapatkan pada September 2021.
“Novavax ini sudah rolling submission, masih butuh uji komparibilitas karena fasilitas produksi berbeda sehingga di mana ini akan dilakukan di India. Harapannya sekitar September 2021 vaksin Novavax bisa dapat EUA,” jelasnya dalam rapat bersama Komisi IX DPR RI, Selasa (13/7/2021).
50 Juta Vaksin Novavax Siap Masuk RI, Kapan Tiba? Ini Kata Menkes
