3 Fakta ‘Darah Emas’, Golongan Darah Terlangka yang Pemiliknya Tak Sampai 50 Orang

Jakarta –
Golongan darah yang selama ini dikenal banyak orang terbagi atas empat jenis, yakni golongan darah A, B, O, dan AB. Golongan darah AB kerap kali disebut golongan darah yang paling langka di antara golongan darah lainnya.
Akan tetapi, ternyata ada jenis golongan darah yang jauh lebih langka daripada AB. Saking langkanya, golongan darah ini disebut dengan istilah ‘darah emas’.
Golongan darah emas adalah golongan darah Rh-null yang tidak mengandung antigen Rh (protein) dalam sel darah merah (RBC). Sekedar informasi, golongan darah dikelompokkan berdasarkan antigen A atau B yang ada dalam sel darah merah dan Rh pada darah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siapa yang Memiliki Golongan Darah Emas?
Dikutip dari Medicinenet, darah emas disebabkan oleh adanya mutasi genetik. Beberapa kondisi yang bisa memicu seseorang berisiko memiliki darah emas antara lain:
Perkawinan sedarah, baik antara sepupu, saudara kandung, atau perkawinan dengan kerabat dekat/jauh
Gen autosomal, yakni gen abnormal yang membawa sifat penyakit dan diturunkan melalui keluarga
Perubahan atau penghapusan total gen tertentu, seperti RHD dan RHCE/RHAG
Keistimewaan Golongan Darah Emas
Golongan darah emas merupakan golongan darah paling langka di dunia. Dikutip dari Science Museum Group, jumlah pemilik golongan darah emas di dunia tidak lebih dari 43 orang.
Jumlah ini bahkan lebih sedikit daripada pemilik golongan darah AB negatif yang juga dikenal sebagai golongan darah terlangka.
Selain itu, orang yang memiliki golongan darah emas bisa menjadi pendonor universal, bahkan untuk golongan darah yang langka sekalipun dalam sistem Rh. Ini karena golongan darah emas tidak memiliki antigen dalam sel darah merah, sehingga tidak memiliki risiko menimbulkan reaksi penolakan saat transfusi darah.