12 Gejala Hamil Muda yang Perlu Wanita Ketahui

Jakarta

Gejala hamil muda bisa saja terlihat sebelum melakukan tes kehamilan. Gejala-gejala awal ini biasanya terlihat ketika sperma berhasil membuahi sel telur yang kemudian bergerak menuju rahim sehingga terjadi implantasi.

Rata-rata kehamilan berlangsung selama 40 minggu, dan sangat penting bagi wanita untuk mengetahui gejala hamil muda sesaat setelah terjadinya pembuahan. Seperti diketahui, hamil muda merupakan kondisi yang sangat rentan bagi setiap wanita.

Gejala Hamil Muda

Dikutip dari webmd.com, terdapat beberapa gejala hamil muda yang harus diketahui oleh wanita dalam mempersiapkan keperluan dalam masa kehamilan, berikut penjelasannya:


1. Bercak dan Kram

Setelah terjadinya pembuahan, beberapa wanita mungkin akan mengalami bercak atau pendarahan ringan sebagai gejala awal kehamilan. Kejadian ini merupakan hasil dari implantasi yang biasanya akan terjadi selama satu sampai dua minggu setelah pembuahan.

Selain bercak, wanita juga akan mengalami kram di bagian perut yang mirip dengan kram saat menstruasi. Terkadang banyak wanita yang salah mengartikan kram seperti ini.

2. Perubahan Payudara

Gejala hamil muda yang akan terlihat pertama kali adalah perubahan pada payudara. Bahkan sebelum melakukan tes kehamilan, gejala ini bisa terlihat dengan payudara yang terasa bengkak, berat atau terasa penuh, dan areola berubah menjadi lebih gelap.

3. Kelelahan

Gejala hamil muda selanjutnya adalah kelelahan. Kondisi ini merupakan hal normal dalam masa kehamilan yang biasa ya muncul sejak dini. Bahkan wanita akan merasakan lelah luar biasa setelah sekitar satu minggu memasuki masa kehamilan.

4. Mual (Morning Sickness)

Mual merupakan gejala hamil yang sangat terkenal, namun tidak semua wanita akan mengalami hal seperti ini. Penyebabnya sendiri tidak diketahui, tetapi hormon kehamilan memiliki kemungkinan besar menjadi penyebab kondisi seperti ini. Mual dalam masa kehamilan bisa terjadi kapan saja, tetapi paling sering di pagi hari.

5. Telat Menstruasi

Gejala awal muda selanjutnya adalah periode menstruasi yang terlambat. Namun pada beberapa wanita, telat menstruasi bisa jadi tidak merupakan gejala hamil muda, melainkan perubahan siklus menstruasi biasa.

6. Sering Buang Air Kecil

Kondisi ini akan terjadi beberapa minggu setelah pembuahan. Penyebabnya diperkirakan karena kadar hormon dalam tubuh wanita yang sedang hamil.

7. Sembelit

Kadar hormon progesteron yang lebih tinggi pada masa kehamilan dapat membuat wanita hamil mengalami sembelit. Untuk mengatasi hal ini, dianjurkan banyak mengkonsumsi air putih dan makanan yang memiliki kadar serat tinggi.

8. Perubahan Suasana Hati (Mood Swings)

Keadaan ini biasanya terjadi pada trimester pertama. Kondisi ini juga terjadi karena perubahan hormon pada wanita yang sedang hamil.

9. Sakit Kepala Hingga Sakit Punggung

Kebanyakan wanita akan mengeluhkan kondisi sakit kepala hingga sakit punggu di awal kehamilan. Hal ini dapat terjadi karena peningkatan volume darah, kadar hormon dan stres pada otot.

10. Pusing dan Pingsan

Beberapa wanita yang hamil muda bisa saja mengalami pusing hingga pingsan. Ini mungkin terkait dengan melebarnya pembuluh darah, tekanan darah yang turun dan kadar gula tubuh yang juga ikut turun.

11. Penambahan Berat Badan

Pada awal kehamilan, biasanya wanita hamil akan mengalami penambahan berat badan. Kenaikan berat badan ini akan semakin terlihat menjelang awal trimester kedua.

12. Jerawat

Meningkatnya kadar hormon androgen dalam tubuh dapat menyebabkan wanita hamil mengalami kemunculan jerawat di awal kehamilan. Bahkan hormon tersebut dapat menyebabkan kulit lebih berminyak. Namun kondisi ini akan bersifat sementara dan hilang setelah proses kelahiran berlangsung.

Itu dia beberapa gejala hamil muda yang perlu wanita ketahui. Jika kamu mengalami beberapa kondisi di atas, ada baiknya untuk segera melakukan tes kehamilan atau menemui dokter kandungan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Terima kasih telah membaca artikel

12 Gejala Hamil Muda yang Perlu Wanita Ketahui