Warga Ramai Kunjungi Museum Sejarah di Monas: Anak-anak Senang Lihat Diorama

Jakarta

Warga ramai mengunjungi Monumen Nasional (Monas) saat libur Lebaran. Museum sejarah nasional yang berada di kawasan Monas pun ramai pengunjung yang melihat-lihat diorama sejarah.

Anto (45), pria asal Tangerang, mengatakan sengaja membawa anaknya ke Monas saat liburan. Dia mengatakan, anak-anaknya suka melihat diorama yang ada di museum.

“Dari Tangerang, sama anak-anak. Bagus, anak-anak seneng, foto-foto juga tadi,” kata Anto di Museum Sejarah Nasional, Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/4/2025).

<!–

ADVERTISEMENT

–>

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

<!– SCRIPT REFRESH SLOT PARALLAX DETAIL SAAT VIEWPORT

document.addEventListener(‘DOMContentLoaded’, function () {
var adSlot_pd = document.getElementById(‘div-gpt-ad-1572507980488-0’);
var refreshInterval_pd; function refreshAd_pd() {
googletag.cmd.push(function () {
googletag.pubads().refresh([gpt_parallax]);
console.log(‘Slot Parallax Detail refreshed at ‘ + new Date().toLocaleTimeString());
});
} var observer_pd = new IntersectionObserver(function (entries) {
entries.forEach(function (entry) {
if (entry.isIntersecting) {
if (!refreshInterval_pd) {
refreshAd_pd(); // Refresh saat pertama kali terlihat
refreshInterval_pd = setInterval(refreshAd_pd, 30000); // Refresh setiap 30 detik
}
} else {
if (refreshInterval_pd) {
clearInterval(refreshInterval_pd);
refreshInterval_pd = null;
}
}
});
}, { threshold: 0.5 }); // Aktif saat 50% iklan terlihat di layar if (adSlot_pd) {
observer_pd.observe(adSlot_pd);
googletag.cmd.push(function () { googletag.display(‘div-gpt-ad-1572507980488-0’); });
}
});
–>

Warga mengunjungi Museum Sejarah di Monas, Jakpus, Sabtu (5/4/2025). (Fawdi/detikcom)

Dia mengaku sudah dua kali mengajak anaknya ke Museum Sejarah Nasional. Menurutnya, dengan berkeliling museum, selain berwisata juga dapat belajar sejarah.


ADVERTISEMENT

“Sudah dua kali kayaknya, ya seneng aja kan, buat belajar sejarah,” katanya.

Warga lain, Arif (37), datang dari Bekasi, Jawa Barat, bersama keluarganya. Menurut Arif, tidak hanya anak-anaknya yang belajar sejarah, namun dirinya juga ikut belajar sejarah setelah berkeliling dan melihat diorama di Museum Sejarah Nasional.

“Saya dari Bekasi, ini sama anak-anak. Tadi lihat (diorama) itu dari zaman Majapahit, ada juga yang perang lawan Jepang,” kata Arif.

“Iya sekalian belajar sejarah kan, saya juga jadi belajar sejarah lagi,” imbuhnya.

Ada juga Syarifah (41), yang datang dari Bogor, Jawa Barat. Dia mengaku awalnya hendak menuju puncak tugu Monas. Namun, dia dan keluarga beralih ke museum lantaran kondisi tugu penuh pengunjung.

“Saya sama anak-anak saya, dari Bogor, tadi mau ke puncak itu, tapi penuh jadi ke sini aja,” kata Syarifah.

Menurut Syarifah, diorama di Museum Sejarah Nasional dapat mengedukasi mengenai tokoh-tokoh sejarah. “Sekalian belajar sejarah, jadi anak saya tahu zaman sebelum kemerdekaan sama setelah kemerdekaan. Jadi pahlawan-pahlawan kayak Diponegoro, Pattimura, yang dari daerah-daerah juga banyak,” ucapnya.

Warga lainnya, Ichsan (46), mengatakan anak-anaknya bisa belajar sejarah lewat diorama yang ditampilkan. Salah satunya sejarah hari lahir TNI yang diawali dari pembentukan TKR.

“Bagus, ini kan belajar sejarah, anak-anak jadi tahu sejarah. Iya tadi itu kan ada hari lahir TNI 5 Oktober, sebelumnya kan namanya TKR, Tentara Keamanan Rakyat,” kata warga asal Depok ini.

Menurutnya, belajar sejarah dengan medium diorama akan lebih dimengerti oleh anak-anak kecil.

“Iya sekalian belajar kan, dan ada diorama ini kan, anak-anak seneng, jadi kebayang gitu dulunya kayak gimana,” katanya.

(fca/fca)

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Selengkapnya
Terima kasih telah membaca artikel

Warga Ramai Kunjungi Museum Sejarah di Monas: Anak-anak Senang Lihat Diorama