Jakarta –

Pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin menimpa jembatan dan rumah warga di Cipinang Melayu, Jakarta Timur (Jaktim). Salah satu warga, Mista (62) mengatakan jembatan yang kini rusak itu merupakan akses warga untuk beraktivitas setiap hari.

“Ini akses orang pada lewat bolak-balik lewat dari sini yang dekat,” kata Mista saat ditemui di kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Sabtu (25/2/2023).

Mista mengatakan peristiwa tumbangnya pohon itu terjadi pukul 12.00 WIB, Jumat (24/2) kemarin. Dia menuturkan ada tiga pohon yang tumbang.

“Kejadiannya jam 12 malam, hujan dicampur angin, angin muter, yang tumbang tiga pohon, pohon palem dua, pohon angsana satu, itu yang lebih gede, pohon angsana, jembatan aja bisa bengkok begini,” ujarnya.

Dia mengatakan pohon tumbang itu menimpa rumah keluarga Yanto yang berada di samping jembatan. Dia menuturkan tak ada korban jiwa maupun luka akibat peristiwa tersebut.

“Pak Yanto ngungsi ke sana, rumah orang tuanya sama anak-anaknya,” ucapnya

Mista mengatakan jembatan itu merupakan akses bagi warga RW 03 dan RW 04. Dia berharap jembatan rusak akibat tertimpa pohon tersebut segera diperbaiki.

“Ya kalau mau bantu lah siapa, apa-apa aja, biar bisa dipakai lagi lah gitu,” tutur Mista.

Harapan senada juga diutarakan warga lainnya bernama Marsinah (63). Dia berharap pemerintah dapat membantu memperbaiki jembatan tersebut secara permanen.

“Harapan saya ya dibenerin jembatan, ini alhamdulillah pada bikin sementara jembatan, gotong rotong biar bisa lewat,” kata Marsinah.

Dia mengaku mendengar suara keras saat ketiga pohon tersebut tumbang. Dia mengatakan warga juga keluar rumah saat peristiwa tersebut.

“Keluar, saya keluar, semua pada keluar. Saya keluar pas lihat ternyata pohon,” ucapnya.

Lebih lanjut, Marsinah mengaku kesulitan saat melewati jembatan tersebut untuk menyeberang. Dia merasa takut lantaran posisi jembatan yang kini menjadi miring.

“Nggak berani, takutnya merosot, nyebur ke kali,” ujarnya.

Warga pada pagi tadi sudah bergotong royong memperbaiki jembatan tersebut. Namun, perbaikan hanya bersifat sementara.

Sebelumnya, pohon tumbang dilaporkan terjadi di aliran sungai Sunter, tepatnya di Jalan H Amsir, Cipinang Melayu, Jakarta Timur. Pohon tumbang itu menimpa sebuah jembatan hingga rumah.

Berdasarkan laporan yang diterima dari Dinas Penanggulangan Bencana dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, peristiwa pohon tumbang terjadi pada Jumat (24/2/2023), pukul 08.00 WIB. Jenis pohon yang tumbang adalah angsana setinggi 10 meter serta berdiameter 85 cm.

“Jenis pohon angsana, penyebab erosi tanah karena berada di kali Sunter,” kata Kasie Ops Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman dalam keterangan tertulis, Jumat (24/2).

Dari foto-foto yang diterima detikcom, tampak jembatan yang berada di atas aliran sungai rusak akibat tertimpa pohon. Petugas pun mengevakuasi dalam kondisi hujan deras di sekitar lokasi.

Sebanyak 10 personel pemadam kebakaran dikerahkan dalam menangani pohon tumbang. Proses evakuasi selesai pada pukul 10.45 WIB. Meskipun menimpa jembatan dan rumah, Damkar memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

(azh/azh)