Update Corona Jateng 20 Maret: 6.124 Kasus Aktif

Yogyakarta

Kasus aktif virus Corona atau COVID-19 di Jawa Tengah (Jateng) tercatat sebanyak 6.124 pada hari ini. Sedangkan pasien sembuh bertambah 325 orang.

Berdasarkan data yang diunggah dalam website corona.jatengprov.go.id update Sabtu (20/3/2021) pukul 12.00 WIB, sumber data Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, berikut akumulasi data pasien COVID-19 yang dirawat di Jawa Tengah (termasuk pasien berdomisili luar Jawa Tengah):

Pasien terkonfirmasi COVID-19 (kasus aktif) yang dirawat di rumah sakit (RS) atau isolasi mandiri sebanyak 6.124, bertambah 479 dari data sebelumnya.

Selanjutnya, pasien terkonfirmasi COVID-19 yang sembuh atau selesai isolasi mandiri sebanyak 149.835, bertambah 325 jika dibandingkan data sebelumnya. Kemudian pasien terkonfirmasi COVID-19 yang meninggal dunia hari ini 21 orang, sehingga total menjadi 10.405 orang.

Selain itu, tercatat 3.553 suspek, bertambah 12 jika dibandingkan data sebelumnya. Untuk diketahui, suspek adalah orang dengan riwayat dari negara/wilayah transmisi lokal, dengan atau tanpa gejala/menyerupai COVID-19 dan perlu perawatan RS (belum dinyatakan terkonfirmasi dengan swab test).

Sementara untuk sebaran kasus COVID-19 di Jateng, Kota Semarang menduduki posisi teratas. Berikut rincian 5 kabupaten/kota dengan kasus COVID-19 terbanyak di Jateng:

1. Kota Semarang, sejumlah 18.071 kasus. Rinciannya 321 dirawat, 16.004 sembuh, 1.746 meninggal, dan 133 suspek.

2. Banyumas, sejumlah 8.660 kasus. Rinciannya 459 dirawat, 7.876 sembuh, 325 meninggal, dan 73 suspek.

3. Cilacap, sejumlah 6.983 kasus. Rinciannya 322 dirawat, 6.478 sembuh, 183 meninggal, dan 59 suspek.

4. Kabupaten Magelang, sejumlah 6.926 kasus. Rinciannya 190 dirawat, 6.503 sembuh, 233 meninggal, dan 49 suspek.

5. Kebumen, sejumlah 6.722 kasus. Rinciannya 204 dirawat, 6.280 sembuh, 238 meninggal, dan 105 suspek.

(rih/rih)

Terima kasih telah membaca artikel

Update Corona Jateng 20 Maret: 6.124 Kasus Aktif