Blitar –

Santoso (73) warga Dusun Talok, Desa Pojok, Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, tega menganiaya istrinya, Sri Juanah (70) lalu membuang istrinya ke sungai hingga tewas. Santoso menuding istrinya selingkuh.

Dilansir detikJatim, Kamis (9/11/2023), Santoso memukul istrinya pada Selasa (7/11) sekitar pukul 04.00 WIB. Sesaat setelah istrinya salat subuh, keduanya sempat cekcok berujung Santoso memukul Juanah setelah keluar dari kamar mandi.

“Saya buang ke sungai masih hidup. Pakai arko (alat pembawa barang). Saya juga tidak sempat ibadah, langsung pergi,” kata Santoso dengan suara bergetar saat dihadirkan dalam pers release di Mapolres Blitar, Rabu (8/11/2023).

Santoso mengaku sengaja membuang korban yang dalam kondisi lemas di sungai agar tak diketahui orang. Saat itu, istrinya tersebut masih dalam hidup.

Pria itu mengaku nekat menganiaya istrinya karena cemburu. Dia berdalih sang istri berselingkuh dengan pria lain dan tidak mau mengakuinya. Hingga akhirnya keduanya cekcok berujung aksi penganiayaan terhadap Juanah.

“Dia (Sri Juanah) itu kan selingkuh tapi tidak mau mengakui. Kami cekcok, dan omongannya keras kepada saya. Ada kekhilafan pada diri saya, akhirnya saya memukul istri pakai besi untuk mencabut paku,” ujarnya.

Baca selengkapnya di sini

(idh/idh)