Serangan ISIS di Libya Tewaskan 3 Personel Keamanan

Tripoli –
Serangan ISIS telah menewaskan tiga personel keamanan Libya di barat daya negara itu. Kementerian dalam negeri mengatakan ISIS menargetkan patroli personel keamanan.
“Menargetkan patroli Brigade Martir Umm al-Aranib, menewaskan tiga anggotanya”, kata kementerian dalam negeri dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir AFP, Jumat (28/1/2022).
Serangan terjadi pada Rabu (26/1) waktu setempat di gurun sekitar 700 kilometer atau 430 mil selatan Tripoli. Kementerian menambahkan bahwa pasukan pemerintah telah menewaskan empat anggota Daesh (istilah Arab untuk ISIS) dan menghancurkan kendaraan mereka.
Dikatakan pencarian sedang dilakukan untuk anggota ISIS lain yang telah melarikan diri. Anggota ISIS disebut berusaha untuk merusak stabilitas dan meneror warga sipil.
ISIS pada Senin (24/1) mengklaim telah menyerang brigade yang sama di daerah yang sama seminggu sebelumnya, menewaskan dua anggota. Brigade Martir Umm al-Aranib sebagian besar terdiri dari anggota kelompok etnis Tubu yang telah lama terpinggirkan.
Libya telah digoyahkan oleh pelanggaran hukum sejak jatuhnya penguasa diktator Moamer Kadhafi pada 2011, dengan berbagai kelompok bersenjata berlomba-lomba untuk menguasainya.
ISIS, didorong oleh kemenangan di Suriah dan Irak, mengambil keuntungan dari kekacauan untuk merebut bagian utara dan timur negara itu, tetapi setelah serangkaian serangan membuatnya diusir dari benteng terakhir Derna pada 2018. Kelompok ini terus melakukan serangan skala kecil.
(rfs/rfs)