Polri: Indra Kenz Bersedia Diperiksa Bareskrim Jumat Pekan Depan soal Binomo

Jakarta –
Kasus aplikasi Binomo yang menyeret crazy rich asal Medan, Indra Kesuma atau Indra Kenz, naik ke tahap penyidikan. Polri menyebut Indra Kenz bersedia diperiksa penyidik pada Jumat (25/2) pekan depan di Bareskrim Polri.
“Yang bersangkutan bersedia untuk dimintai keterangan pada tanggal 25 Februari 2022,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Jumat (18/2/2022).
Ramadhan mengatakan Indra Kenz seharusnya menjalani pemeriksaan tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Namun, Indra Kenz berhalangan hadir dengan alasan berobat ke luar negeri.
“Direncanakan dipanggil tadi pukul 10.00 WIB. Akan tetapi yang bersangkutan tidak hadir dengan alasan yang bersangkutan berobat ke luar negeri,” bebernya.
Sebelumnya, kasus investasi bodong aplikasi Binomo dengan terlapor Indra Kenz kini dinaikkan ke tahap penyidikan oleh Bareskrim Polri. Hal itu dilakukan setelah penyidik melakukan proses gelar perkara siang tadi.
“Penyidik menemukan peristiwa pidana dan penyidik telah meningkatkan statusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers virtual, Jumat (18/2).
Indra Kenz Karantina Usai Pulang dari Turki
Indra Kenz yang jadi terlapor di kasus Binomo tidak memenuhi panggilan pemeriksaan Bareskrim hari ini. Pengacara Indra Kenz, Wardaniman Larosa, menyebut kliennya itu harus menjalani karantina setelah pulang dari Tukri.
“Tidak bisa hadir karena langsung karantina,” ucap Larosa kepada wartawan, Jumat (18/2).
Larosa mengatakan Indra Kenz hari ini sudah tiba di Tanah Air. Karena berhalangan hadir, pihaknya akan menjadwalkan ulang untuk bertemu dengan penyidik.
“Iya hari ini klien saya pulang ke Indonesia. Kita tunggu jadwal ulang dari penyidik,” ungkap Larosa.
(rak/drg)