Jambi –

Sebanyak 25 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jambi diamankan polisi saat akan melakukan aksi tawuran. Para pelajar sekolah itu diamankan untuk diberikan peringatan.

“Jadi mereka ini lagi kumpul di dekat Mall Jamtos hendak menyerang sekolah lain yang belum diketahui, namun kumpulan pelajar ini di bubarkan polisi dan mereka melarikan diri ke arah Mayang dan berhasil diamankan personil Polsek Kota Baru di samping RS Abdul Manap Mayang” kata Kapolsek Kotabaru, Kota Jambi, Kompol Afrito Marbaro kepada wartawan, Selasa (2/11/2021).

Aksi tawuran ini hendak dilakukan pada Senin sore (1/11). Polisi yang mengetahui akan informasi tawuran itu melakukan pembubaran hingga para pelajar tersebut sempat berlarian.

Para pelajar sekolah ini juga baru berhasil diamankan keseluruhan pada Senin malam. Mereka dibawa ke Mapolsek untuk diberikan pengarahan dan nasihat dari polisi.

“Dominannya banyak pelajar dari pelajar SMK (red’ STM), namun ada juga pelajar dari SMA yang kita amankan. Tawuran ini diduga mulai terjadi kala ada kesalahpahaman dari mereka, yang mana sempat terjadi penyerangan terhadap pelajar SMK dari orang tidak dikenal, pasca tawuran di awal, hingga mulai beruntun. Tetapi sudah diamankan dan diberikan nasihat,” ujar Afrito.

Bahkan, dari aksi tawuran yang hendak dilakukan, para pelajar itu juga saling membawa senjata tajam yang membahayakan nyawa manusia. Aksi ini beruntung dapat diketahui oleh polisi.

“Saat para pelajar ini berhamburan, lalu diamankan lah ada senjata tajam yang kita temukan dari lokasi, kita juga belum ketahui siapa pemilik senjata tajam ini, karena ada 25 pelajar yang diamankan,” ucap Afrito.

Senjata tajam yang diamankan itu 1 buah double stick dan 1 buah stick. Saat ini, 25 pelajar yang diamankan tersebut sudah dilakukan pembinaan dan pendataan di Mapolsek Kota Baru. Polisi juga memanggil para orang tuanya untuk sekaligus diberikan pengarahan.

(eva/eva)