Jakarta –

PKB menggelar acara ‘Sholawatan Gus Imin’ melibatkan anak-anak Nahdliyyin dari 31 kecamatan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan acara ini menjadi bentuk syukur atas diusungnya Ketum Muhaimin Iskandar atau Cak Imin jadi cawapres Anies Baswedan.

“Ini wujud syukur dari semua anak-anak Nahdliyin yang ada di Kabupaten Bandung dari 31 kecamatan. Bahkan di luar Kabupaten Bandung pun juga hadir pada malam ini menyampaikan rasa syukur kegembiraannya. Satu, memasuki bulan maulid. Kedua, rasa syukur kadernya aktivis dari kalangan santri, kalangan kader Nahdliyyin yang sekarang sudah dideklarasikan menjadi calon wakil presiden karena majunya Cak Imin ini,” kata Cucun di Pondok Pesantren Sa’adatuddaroin, Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Jumat (15/9/2023).

Cucun menyebut majunya Cak Imin menjadi cawapres menumbuhkan harapan bagi santri generasi ke depan.

“Nah ini adalah diasosiasikan kalau anak santri sekarang maju menjadi calon presiden, generasi ke depan, ada harapan. Boleh dikatakan bukan orang-orang yang sudah punya peran atau pejabat apapun atau juga orang punya berbekal modal besar bisa maju berkontestasi dalam baik Pilkada maupun pilpres,” ujarnya.

Ketua Fraksi PKB DPR ini menyebut Cak Imin dijadwalkan hadir, namun batal lantaran harus bertolak ke Jakarta menghadiri rapat majelis syuro di kantor DPP PKS. Cucun mengatakan sekitar 20 ribu orang hadir dalam acara ini.

“Nah ini wujud syukur ini ditunjukkan oleh semua para santri yang ada di Kabupaten Bandung dengan malam ini bersholawat dengan Gus Azmi dan Gus Kautsar. Tadinya beliau (Cak Imin) akan hadir bersama-sama, karena ada rapat majelis syura di PKS, menyampaikan salam kepada saya sampaikan salamnya kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Bandung,” kata Cucun.

“Insyaallah 20 ribu orang hadir di acara Sholawat Gus Imin,” imbuh dia.

(fca/idn)