Pengakuan Anies Tutup Alexis Tanpa Marah-marah

Jakarta

Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, mengungkit soal kebijakannya menutup diskotek Alexis saat memimpin DKI Jakarta. Anies mengatakan proses penutupan diskotik Alexis di Jakarta yang bertahun-tahun diprotes, akhirnya bisa dilakukan hanya dengan selembar kertas dan tanda tangan.

Hal itu diungkap Anies ketika menghadiri senam bersama rakyat di Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9/2023). Anies didampingi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Anies berbicara perubahan bisa dilakukan jika terdapat kewenangan.

Awalnya, Anies menyinggung mahal dan sulitnya akses kesehatan hingga lapangan pekerjaan yang terjadi saat ini. Ia mengatakan kondisi tersebut tidak akan berlanjut jika ada perubahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara, untuk melakukan perubahan, kata Anies, dapat diwujudkan salah satunya jika memiliki kewenangan. Ia mencontohkan proses penutupan diskotek Alexis di Jakarta.

“Contoh di Jakarta dulu ada tempat, tempat itu dulu diprotes, didemo supaya ditutup. Namanya Alexis. Didemo bertahun-tahun, diprotes bertahun-tahun, semuanya protes tidak pernah bisa ditutup,” kata Anies dalam orasinya.

“Kemudian terjadi pergantian kepemimpinan, apa yang terjadi, tempat itu ditutup dengan selembar kertas dan satu tandatangan. Tidak perlu pengerahan massa, tidak perlu marah marah, cukup dengan selembar kertas, satu tandatangan. Itu namanya kewenangan,” imbuhnya.

Dalam orasinya, Anies menyebutkan bahwa perubahan memiliki urutan. Salah satunya yakni memiliki kewenangan yang diraih dari kemenangan dalam proses pemilihan.

“Perubahan itu ada urutannya, misi kita melakukan perubahan. Caranya yaitu harus punya kewenangan. Kewenangan didapat lewat pemilihan. Partainya apa? Capres siapa, cawapres siapa? Lewat pemilih yang kita pilih. Sesudah pemilihan baru dapat kewenangan. Dan kewenangan bisa bikin perubahan,” kata Anies disambut riuh tepuk tangan warga yang hadir.

“Jadi kenapa sekarang kita harus berjuang, karena kita ingin ada perubahan lewat kewenangan, harus menang. Insya Allah dengan keras kita semua kemenangan diantarkan kepada kita semua,” imbuhnya.

Simak selengkapnya di halaman berikut.

Terima kasih telah membaca artikel

Pengakuan Anies Tutup Alexis Tanpa Marah-marah