Pengacara: Hasil Rapid Test Jerinx Non-reaktif

Jakarta –
Drummer Superman Is Dead (SID), Jerinx (Jrx), ditahan polisi usai ditetapkan sebagai tersangka kasus ‘IDI kacung WHO’. Jerinx sempat menjalani rapid test Corona. Apa hasilnya?
Hasil rapid test Jerinx ini diungkapkan pengacaranya, I Wayan ‘Gendo’ Suardana, yang mendampingi selama proses. Hasil rapid test Jerinx disebut non-reaktif.
“Usai menjalani pemeriksaan dan ditetapkan sebagai tersangka, sebagai syarat administrasi, sebelum ditahan Jrx SID diwajibkan melakukan rapid test di rumah sakit Bhayangkara Denpasar. Satu jam kemudian, hasil rapid test Jrx SID menunjukkan non-reaktif dan kemudian Jrx SID diantar ke rutan Mapolda Bali untuk selanjutnya dilakukan penahanan,” bunyi keterangan tertulis Gendo yang diterima, Rabu (12/8/2020).
Pemeriksaan Jerinx disebut berlangsung lebih dari 4 jam. Pengacara menyebut sebelum masuk ke sel tahanan, Jerinx menyampaikan dirinya siap menjalani proses hukum yang berlaku.
Gendo menyampaikan Jerinx dalam kondisi baik walaupun sudah menandatangani surat perintah penahanan. Gendo menyebut pasal yang digunakan sebagai dasar penahanan Jerinx adalah pasal 28 ayat (2) jo pasal 45A ayat (2) UU ITE.
“Entah apa yang dimaksud dengan kebencian SARA dalam kasus ini, biar publik lah yang menilai,” ujar Gendo.
Jerinx telah mengakui dia membuat posting-an soal IDI kacung WHO. Dia juga telah meminta maaf sebagai bentuk simpati kepada dokter-dokter IDI.
“Saya benar minta maaf sebagai bentuk empati saya kepada kawan-kawan IDI karena saya ingin menegaskan saya sekali lagi, saya tidak punya kebencian, saya tidak punya menghancurkan atau menyakiti perasaan kawan-kawan di IDI,” kata Jerinx di Mapolda Bali, Kamis (6/8) lalu.
(gbr/jbr)